SINGARAJA | patrolipost.com – Satu lagi korban sia-sia di jalan raya. Seorang pelajar SMA di Seririt, Buleleng, Bali dinyatakan meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di Jalan Jenderal Sudirman Seririt, Sabtu (17/2/2024).
Diduga korban lengah saat mengendarai sepeda motor sambil main handphone hingga tidak melihat ada truk dengan nomor polisi P 8408 UF parkir di kiri jalan. Akibatnya dua pelajar yang sedang berboncengan menghantam pantat truk. Satu tewas dan rekannya sesama pelajar yang dibonceng mengalami luka-luka.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (17/2/2024) sekitar pukul 15.30 Wita, saat itu korban Maria Agustina (18) mengendarai sepeda motor DK 5904 UBI dengan membonceng Ni Putu Mila Darmayanti (18), korban tidak melihat truk P 8408 UF dengan pengemudi Deni Kurniawan (28) yang sedang parkir di kiri jalan ruas Jalan Sudirman Seririt.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika saat dikonfirmasi membenarkan adanya musibah laka lantas tersebut. Diduga laka lantas itu disebabkan kelalaian pengendara sepeda motor.
“Peristiwa itu terjadi akibat kelalaian dan kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor yang datang dari arah Timur ke Barat dan tidak memperhatikan truk yang sedang parkir lalu ditabrak dari belakang dan terjadi laka lantas,” terang AKP Darma Diatmika.
Akibat peristiwa itu, korban yang mengenakan helm mengalami luka pada leher, luka pada dagu, keluar darah dari kepala serta mengalami cidera kepala berat (CKB). Korban dinyatakan meninggal setelah mendapat perawatan di RSUD Tangguwisia.
“Pengendara sepeda motor meninggal saat dalam perawatan medis akibat mengalami CKB, kemudian yang dibonceng masih dalam perawatan di RS Pratama Tangguwisia akibat mengalami luka lecet pada bibir dan benjol pada dahi. Sedangkan pengemudi truk bersama kernetnya dalam keadaan sehat,” imbuhnya.
Saat ini tengah dilakukan penanganan oleh Unit Lantas Polsek Seririt dengan mendengarkan keterangan saksi-saksi, termasuk melakukan olah TKP dan memastikan perawatan medis korban di rumah sakit serta mengamankan kendaraan yang terlibat dalam laka lantas tersebut.
“Kami imbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan tidak menggunakan handphone saat berkendara di jalan,” tandas AKP Gede Darma Diatmika. (625)
