Mancing di Bibir Tebing, Warga Ceningan Terpeleset, Jatuh dan Hilang ke Laut

mancing 1111
Warga Parangan Jepang Ceningan bersama tim gabungan berusaha mencari Rofinus Gheda Piku (48) yang jatuh di tebing saat mancing dan hilang ke laut. (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Warga Parangan Jepang Ceningan mendadak heboh. Seorang pemancing bernama Rofinus Gheda Piku (48) diduga terjatuh di bibir tebing saat memancing dan hilang ke laut.

Rofinus Gheda Piku berangkat memancing dengan membawa sepeda motor Vario, Jumat (23/5/2025) sekitar pukul 20.00 WITA. Kapolsek Nusa Penida, AKBP Ida Bagus Putra Sumerta dihubungi, Minggu (25/5/2025) membenarkan adanya seorang pemancing yang hilang saat memancing ikan di bibir tebing Parangan Jepang di Ceningan.

“Ya benar, seorang pemancing hilang saat mancing di bibir tebing Parangan Jepang di kawasan Nusa Ceningan. Korban masih dicari sampai saat ini oleh Tim Gabungan,” ungkapnya.

Menurut keterangan salah seorang saksi, hingga pagi hari Piku tak kunjung kembali. Ketika saksi memeriksa ke lokasi, kecurigaannya semakin diperkuat dengan penemuan motor dan selanjutnya ia memeriksa seluruh tebing dan menemukan satu mantel dan alat pancing.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar baru menerima informasi kejadian tersebut pada hari ini, Sabtu (24/5/2025) pukul 12.10 WITA.

“Laporan kami terima dari Bapak Kusuma, Polsek Nusa Penida, mengungkapkan adanya pemancing yang jatuh ke laut di Parangan Jepang Ceningan, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida,” terang I Nyoman Sidakarya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Menindaklanjuti laporan itu, diberangkatkan 4 personel Unit Siaga SAR Nusa Penida menuju lokasi dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB).

Setelah sorti pertama pencarian, Tim SAR Gabungan belum berhasil menemukan tanda-tanda keberadaan Rofinus Gheda Piku. Menurut keterangan dari koordinator Unit Siaga SAR Nusa Penida, Cakra Negara, kondisi cuaca di lokasi cerah berawan, namun alun di area pencarian bisa mencapai 3 meter.

“Ketika proses air surut arus sangat kencang mengarah barat daya dari lokasi kejadian,” ungkap Cakra Negara.

Selain personel dari Unit Siaga SAR Nusa Penida, operasi SAR turut melibatkan Pos AL Nusa Penida, Polsek Nusa Penida, Sube Sektor Lembongan, Babinsa Desa Lembongan, pihak keluarga dan masyarakat setempat. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *