BANGLI | patrolipost.com – Memasuki musim penghujan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengintensifkan pemangkasan pohon perindang. Dengan menggunakan mobil tangga (crane) puluhan pohon perindang di jalan protocol Kota Bangli sudah dipangkas.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Bangli, Gusti Laksana saat dikonfirmasi terkait pemangkasan pohon perindang mengatakan, sesuai penanggalan Bali yakni memasuki sasih kawulu indentik dengan hujan disertai angin kencang. Mengantisasi hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya melakukan pengendalian lewat pemangkasan pohon yang dianggap rawan tumbang.
“Kami tentu selektif dan petugas setiap hari petugas turun melakukan pemangkasan, dalam kegiatan kami berkordinasi dengan pihak kepolisian,” ujarnya, Jumat (22/1/2021).
Pihaknya juga sering kali mendapat permintaan untuk pemangkasan dari masyarakat umum.
Disinggung terkait peremajaan pohon perindang, kata Gusti Laksana, tidak mungkin dilakukan peremajaan. Pasalnya, membutuhkan waktu yang panjang pohon bisa tumbuh seperti saat ini.
”Mungkin dilakukan penggantian terhadap pohon perindang yang sudah lapuk, tapi melakukan peremajaan secara frontal tidak mungkin,” ujar Sekretaris asal Banjar Tegal, Kelurahan Bebalang ini.
Menurutnya keberadaan pohon perindang atau peneduh di pinggir jalan memiliki fusngsi esetetikan dan ekologis. Selain untuk menambah kesan asri wajah kota, keberadaan pohon perindang yakni mengakumulasi pencemaran atau sebagai paru-paru kota. (750)