DENPASAR | patrolipost.com – Dalam memeriahkan HUT ke-234 Kota Denpasar, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia Pimpinan Cabang (KMHDI PC) Denpasar bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menggelar Event Denpasar Creative Awards. Dimana Pemkot Denpasar konsisten membangun generasi muda dan mendorong anak-anak muda agar selalu kreatif dan berkarya.
Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, para pemuda dan mahasiswa menjadi salah satu mitra strategis pemerintah dalam melaksanakan pembangunan. Terlebih dalam memeriahkan HUT ke-234 Kota Denpasar ini KMHDI sebagai salah satu komponen generasi muda telah turut mengadakan kegiatan kreatif yang memberi warna tersendiri. Selanjutnya Pemkot Denpasar mengapresiasi PC KMHDI Denpasar atas sinergitas organisasi yang turut membangun Denpasar bersama pemerintah tersebut.
“Potensi ekonomi kreatif di masa depan sangat besar, apalagi dengan transformasi digital di berbagai sektor, kreatifitas menjadi keunggulan tersendiri,” ujar Wawali Arya Wibawa usai menyerahkan hadiah kepada para juara Lomba Video Kreatif di Ruang Audio Visual Dharma Negara Alaya, Jumat (25/2/2022).
Sementara Ketua PC KMHDI Denpasar, I Gusti Putu Putra Mahardika berharap sinergitas KMHDI dengan Pemkot Denpasar dapat dilakukan secara berkelanjutan. Terutama di masa mendatang dengan berbagai program menarik lainnya.
Ditegaskanya, mahasiswa Hindu melalui KMHDI siap bersinergi dengan pemerintah untuk membangun komponen pemuda dan mahasiswa.
“Tentunya dengan tidak meninggalkan sikap dan pandangan kritis kami kepada pemerintah, pada saat yang diperlukan,” Ketua PC Denpasar yang kerap disapa Gus Wah.
Menurut Guswah, pihaknya memilih bentuk kegiatan lomba film dokumenter karena melihat potensi generasi muda Bali cukup besar dalam dunia perfilman. Terlebih potensi dan peluang ekonomi kreatif di bidang perfilman sangat besar, yang dapat dilihat dari pesatnya pertumbuhan bioskop dan layanan digital film berbayar secara online baik di televisi dan gadget yang makin marak.
“Tentu ini peluang yang sangat bisa dimanfaatkan oleh generasi muda di Bali. Karera menonton karya film bisa darimana dan kapan saja,” tambahnya.
Selain itu, salah satu dewan juri sekaligus praktisi perfilman, Agung Bhawantara juga menegaskan bahwa kegiatan ini dapat menjadi langkah awal, mengingat media audio visual mempunyai kekuatan yang menembus batas dan jarak.
Pihaknya berharap kegiatan ini nantinya menjadi fase awal dari lomba berikutnya yang lebih besar. Bahkan, Agung Bhawantara mengajak KMHDI untuk terlibat dan mengambil peran dalam Denpasar Film Festival.
“Sebuah ajang tahunan festival film yang cukup mewarnai hingga ke tingkat nasional.” jelasnya.
Adapun Juara 1 lomba tersebut yakni dari Inkubator Bisnis Universitas Ngurah Rai Denpasar, Juara 2 karya dari dari Universitas Udayana, dan Juara 3 karya dari UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. (030)