DENPASAR | patrolipost.com – Semenjak menikah dan tinggal di Australia, artis Stelly Currieberkarier sebagai fashion designer. Berbagai rancangannya selalu menggunakan kain tradisional asli Indonesia. Hal itu karena dirinya ingin mengangkat wastra nusantara ke luar negeri, khususnya di negara Australia.
“Saya mempromosikan produksi berbagai bahan Indonesia ke beberapa tabloid di Sydney, New Castle, Melbourne, Perth, Adelaide dan Queensland dan menghasilkan respons yang baik dari pembacanya, kami lebih dahulu sudah melakukan pemotretan desain-desain, dan bahkan World Magazine dan Inspiring People Magazine USA telah memuat beberapa artikel,” kata Stelly Currie melalui surat elektronik.
Selain rajin mengenalkan wastra nusantara melalui beragam rancangannya, Stelly yang dahulu populer lewat lagunya berjudul Bidadari dan Sarang Hamida pada 1999 lalu, juga tak melupakan kepiawaiannya dalam menyanyi.
Ia kerap mencipta lagu dan memosting karya lagunya di YouTube miliknya. Tercatat sudah lebih dari 200 lagu yang dicipta dan dinyanyikannya. Karya lagunya juga kerap dibawakan putrinya Laura Alessandra Currie.
Sebenarnya sudah 1000 an lagu untuk challange, dan merilis lagu berjudul Indonesia Tumpah Darahku, sekarang hampir selesai tiga lagu bertema lagu nasional Indonesia,” ujar perempuan yang juga dahulu kerap menghiasi layar lebar ini.
Sejak tinggal di Australia, Stelly juga masih tetap peduli dengan seniman di Jakarta. Tak jarang dirinya menggalang dana untuk membantu musisi-musisi di Jakarta yang membutuhkan bantuan.(net)