Mutasi di Polda NTT: AKBP Christian Kadang Jabat Kapolres Manggarai Barat

pedang pora
Prosesi Pedang Pora sambut AKBP Christian Kadang sebagai Kapolres Manggarai Barat menggantikan AKBP Ari Satmoko yang dimutasi jadi Kapolres Timor Tengah Selatan (TTS) di Mako Polres Mabar, Senin (15/7/2024).

LABUAN BAJO | patrolipost.com – AKBP Christian Kadang resmi menjabat sebagai Kapolres Manggarai Barat menggantikan AKBP Ari Satmoko yang mendapat tugas baru sebagai Kapolres Timor Tengah Selatan (TTS). Rotasi dan mutasi jabatan ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/1238/VI/KEP./2024 ter tanggal 25 Juni 2024.

Kasi Humas Polres Mabar Iptu Eka Darma Yuda menyebut sebelumnya Christian Kadang menjabat sebagai Komandan Batalyon A Resimen III Pasukan Pelopor Korbrimob Polri.

Bacaan Lainnya

“Sebelum menjabat sebagai Kapolres Manggarai Barat, AKBP Christian Kadang SIK menjabat sebagai Komandan Batalyon A Resimen III Pasukan Pelopor Korbrimob Polri di Jakarta,” ujar Eka.

Upacara penyambutan Kapolres baru ini dilakukan dengan ritual adat budaya suku Manggarai melalui ritual “Kepok Curu”. Ritual yang ditandai dengan penyerahan seekor ayam jantan putih (Manuk Kapu) dan tuak lokal (Tuak Curu) oleh tetua adat ini merupakan simbol kebahagiaan serta menggambarkan kepolosan hati dari semua masyarakat Manggarai Barat untuk menerima tamu dari mana saja, termasuk pejabat baru di lingkungan Polres Manggarai Barat.

“Ini adalah bentuk penghargaan dan penghormatan untuk para pejabat negara yang dengan ketulusan dan kebesarannya dianggap mau bertemu dan hidup bersama dengan masyarakat setempat,” sebut Eka.

Usai penyambutan secara adat, kegiatan penyambutan Kapolres Manggarai Barat yang baru juga diwarnai dengan tradisi pedang pora yang diperankan oleh para Pejabat Utama Polres Manggarai Barat, Kapolsek jajaran serta dihadiri seluruh personel Polres Manggarai Barat.

Acara penyambutan ditutup dengan penandatanganan berita acara memori serah terima jabatan Kapolres Manggarai Barat yang dilaksanakan di Aula Kemala Bhayangkari.

“Acara dilanjutkan dengan laporan kesatuan dari pejabat yang lama kepada pejabat yang baru dan diakhiri penandatanganan serta penyerahan buku memori serah terima jabatan,” tutup Eka. (334)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.