Nasib Tragis Pemain Timnas Indonesia, Kwateh Dilepas Muangthong United, Tercampak ke Liga 2
Nasib tragis pemain Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh di Liga Thailand, jarang main di Klub Muangthong United dan tercampak ke Liga 2. (ist)
JAKARTA | patrolipost.com – Pindah ke Thailand tak membuat karier dan nasib Ronaldo Joybera Junior Kwateh langsung membaik. Pemain berusia 20 tahun itu masih kesulitan mengembangkan karier dan nasibnya kini turun ke kompetisi kasta kedua karena tak dapat kesempatan di timnya, Muangthong United.
Ronaldo Kwateh bergabung dengan klub raksasa Thailand, Muangthong United, pada awal musim ini. Dia hengkang ke Thailand setelah sebelumnya berkarier di Turki bersama dengan Bodrumspor.
Keputusan Ronaldo Kwateh pergi ke Thailand bertujuan untuk mendapatkan menit bermain lebih. Selain itu, dia juga kini lebih dekat dengan Indonesia.
Namun, ternyata nasib baik tak menghampiri Ronaldo Kwateh. Sejak didatangkan Muangthong United pada pertengahan tahun lalu, dia baru bermain sekali. Itupun hanya sebentar karena cuma 25 menit.
Pertandingan itu dimainkan Ronaldo Kwateh saat melakoni laga debut Liga Thailand bersama Muangthong United pada 27 September lalu. Saat itu dia masuk pada babak kedua, tepatnya pada menit ke-65 ketika melawan Khon Kaen United.
Setelah pertandingan tersebut, Ronaldo Kwateh hanya banyak duduk di bangku cadangan. Bahkan, tak sedikit namanya tak masuk dalam line-up atau daftar susunan pemain (DSP).
Kini, di pertengahan musim, Ronaldo Kwateh tersisih dari skuad utama. Dia dipinjamkan Muangthong United ke Mahasarakham, klub kasta kedua Liga Thailand 2024/2025.
Peminjaman Ronaldo Kwateh tersebut dikonfirmasi secara resmi oleh klubnya pada Jumat (17/1). Selain dia, ada dua pemain lain yang juga bernasib sama.
“Muangthong United melepas tiga pemain ke klub di Liga 2 Thailand dengan status pinjaman, dengan Sathaporn Dangsi dan Ronaldo Kwateh yang pergi untuk membantu Mahasarakham SBT serta Chayapol Supma yang pindah ke Kasetsart FC,” demikian pernyataan resmi klub.
Bagi Ronaldo Kwateh, keputusan ini bisa jadi kabar baik dan buruk. Positifnya, dia mungkin bisa dapat kesempatan bermain lebih mengingat Mahasarakham SBT adalah klub kasta kedua, yang secara level di bawah Muangthong United.
Mahasarakham SBT sendiri saat ini berada di urutan keempat dalam klasemen Thai League 2 2024/2025. Kesempatan Ronaldo Kwateh bersama tim barunya promosi ke kasta tertinggi masih terbuka.
Di satu sisi, Ronaldo Kwateh bisa ketar-ketir juga karena kontraknya dengan Muangthong United tak panjang. Berdasarkan data Transfermarkt, kerja samanya dengan tim tersebut hanya sampai 30 Juni 2025. (305/jpc)
