Peristiwa ini sontak menghebohkan warga Banjar Tulang Nyuh Desa Tegak, Klungkung. Apalagi setelah kedua orangtuanya yang lalai mengawasi buah hatinya berteriak panik minta pertolongan. Warga pun bergotong royong dibantu petugas BPBD Klungkung dan Kepolisian membantu mengangkat sang balita dari dasar sumur. Bersukur balita berhasil diangkat dalam kondisi masih hidup.
Kapolsek Klungkung Kompol Nyoman Suparta menjelaskan, beruntung nyawa sang anak berhasil diselamatkan dan dilarikan ke UGD RSD Klungkung untuk pemeriksaan kondisi fisiknya.
Menurutnya, balita naas yang nyemplung ke sumur itu anak dari Made Setiawan (23) alamat Banjar Tulang Nyuh Desa Tegak Klungkung dan ibunya Ni Komang Safitri (20), alamat sama.
Mujurnya, sumur tempat korban terperosok jatuh ini sudah tidak berair. Diperkirakan korban naik melalui tangga sanggah lalu terperosok ke dalam sumur dengan kedalaman kurang lebih 14 meter.
Mengetahui anaknya jatuh ke sumur, kedua orangtua korban panik. Kemudian dibantu masyarakat dan anggota Polsek Klungkung turun ke sumur dengan cara mengikat badannya dengan tali plastik. Selanjutnya korban berhasil diangkat dengan cara menggendongnya dan ditarik ke atas. Selanjutnya korban Ni Putu Santika Dewi dilarikan ke RSUD Klungkung untuk diobservasi dan mendapatkan penanganan medis dari dokter.
“Beruntung setelah korban Ni Putu Santika Dewi berhasil diangkat, tidak mengalami luka serius dan nyawanya berhasil diselamatkan. Saat ini korban masih diobservasi di UGD RSU Klungkung,” ujar Kapolsek.(855)