BANGLI | patrolipost.com – Kondisi gedung Perumda Air Minum Tirta Danu Arta (PDAM) Bangli di Jalan Ngurah Rai Bangli sangat memprihatinkan. Selain kurang representaif, kantor yang dibangun tahun 1986 tersebut mulai rusak karena termakan usia.
Melihat kondisi bangunan maka pihak manajemen tahun ini merancang membangun gedung baru dengan anggaran Rp 4 miliar lebih.
Kabag Administrasi dan Keuangan Perumda Air Minum Tirta Danu Arta, Gusti Agung Jelantik Sutha Baskara mengatakan, jika ditelisik kantor PDAM dibangun tahun 1986. Karena termakan usia beberapa bagian bangunan mulai rusak. Kondisi ini tentu mengganggu kenyaman dan aktifitas kerja karyawan.
“Jika turun hujan beberapa ruangan bocor, perangkat IT yang terpasang terpaksa harus diamankan untuk menghindari kerusakan,” ujarnya, Selasa (9/9/2024).
Lanjut Sutha Baskara berkaca dari kondisi yang terjadi, sejatinya managemen sudah sejak lama berencana membangun gedung baru dan setelah melalui berbagai pertimbangan pembangunan gedung akan dilaksanakan tahun ini.
”Pengumuman tender kegiatan sudah tayang pada Web PDAM Bangli,” jelasnya.
Proses pendaftran dibuka mulai tanggal 6 sampai 13 September dan sesuai sekejul tanggal 30 September tahap penetapan pemenang.
Menurut pria asal Banjar Gunaksa, Kelurahan Cempaga, Bangli ini dalam kontrak kegiatan ada beberapa klausul yang harus dipenuhi oleh penyedia. Salah satunya untuk masalah termin atau pembayaran kegiatan lewat 40 kali pembayaran.
Kata Sutha Baskara desain gedung 3 lantai dengan total volume bangunan seluas 749,3m2. Sesuai dengan DED untuk lantai I dimanfaatkan untuk ruang administrasi dan sub bagian, sedangkan lantai II dilengkapi dengan ruang rapat, ruang direktur, Kabag dan Dewan Pengawas serta ruang audit. Sementara untuk lantai III adalah ruang terbuka.
”Anggaran pembangunan murni dari kas perusahaan dengan anggaran mencapai Rp 4 miliar lebih,” jelasnya. (750)