dikendarainya terjun bebas ke dalam jurang sedalam 300 meter. Diduga, akibat mengalami rem blong, Gede Rino yang tinggal di Desa Telaga,
Kecamatan Busungbiu ini meluncur deras ke jurang dan tewas akibat
mengalami cedera kepala berat.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa yang merenggut nyawa Gede Rino itu terjadi Jumat (30/8) sekitar pukul 09.30 Wita. Bermula saat korban mengendarai sepedamotor Honda Beat DK 6036 DX dari arah Selatan menuju Utara. Saat di TKP, tepatnya memasuki Banjar Dinas Buana Kerti, Desa Ularan, Kecamatan Seririt, masuk di areal Bedungan Titab, korban kehilangan kendali saat memasuki jalan dengan tikungan tajam, menurun dan curam.
Akibatnya korban Gede Rino terjun bebas ke jurang dengan kedalaman 300 meter.
Kapolsek Seririt Kompol Made Uder saat dikonfirmasi menjelaskan peristiwa lakalantas itu murni OC karena pengendara kurang berhati-hati.
Saat dibawa ke rumah sakit, keadaan korban masih bernafas. Namun sebelum tiba di rumah sakit korban terlebih dahulu meninggal dunia.
Kendati OC, kata Kompol Uder, pihaknya tetap melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab lakalantas yang merenggut nyawa korban.