Pelajar SMPN 1 Nusa Penida Antusias Sambut Aksi Bergizi Dinkes Klungkung

dinkes111111
Kadiskes Klungkung, Dr Gusti Ayu Ratna Dwijawati MKes saat membuka Aksi Bergizi di SMPN 1 Nusa Penida. (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Guru dan pelajar SMPN 1 Nusa Penida antusias menyambut Aksi Bergizi dan Ceting Jus Fe yang digelar Dinas Kesehatan Klungkung, Jumat (6/9/2024).

Kegiatan yang dianggap sangat penting ini bertujuan untuk menjaga kesehatan para pelajar yang dibuka oleh
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Dr Gusti Ayu Ratna Dwijawati MKes.

Menurutnya, kegiatan yang diikuti oleh 350 peserta dengan berbagai kegiatan yaitu senam Nangun Sat Kerthi Loka Bali, makan bersama dengan menu makanan lokal berupa Ledok, serta pemberian edukasi terkait gizi seimbang dan tablet tambah darah.

Dr Gusti Ayu Ratna Dwijawati menambahkan, kesehatan merupakan aspek penting dalam kehidupan remaja, salah satu nya terkait upaya pencegahan stunting. Faktor penyebab dan pendukung atau determinan terjadinya stunting adalah anemia pada remaja.

“Melihat masih tingginya angka anemia pada anak usia sekolah secara nasional, maka dilakukanlah Gerakan Aksi Bergizi yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja dalam melakukan upaya pencegahan stunting khususnya dan kesehatan remaja secara umum,” ungkap Gusti Ayu Ratna.

Dalam kegiatan Aksi Bergizi yang penting ini dilanjutkan dengan minum TTD bersama dan diakhiri dengan skrining anemia dengan cek Hemoglobin (Hb) yang diikuti oleh pelajar kelas 7 dan 8 sebanyak 125 orang.

Sementara itu dalam edukasinya, Kabid Kesmas Ns I Wayan Suardana, pada kesempatan itu menyampaikan pentingnya skreening anemia melalui pemeriksaan hemoglobin pada kelas 7. Dengan skrening menggunaakan alat HB meter akan diketahui status anemia siswi. Dengan diketahui status anemia maka dapat direncanakan intervensi baik berupa edukasi, konsumsi makanan mengandung Fe, pemberian tablet tambah darah (TTD/tablet Fe) dan termasuk rujukan ke puskesmas.

Dalam kesempatan ini, Kabid Kesmas mengajak para pelajar SMPN 1 Nusa Penida dan juga pra guru bersama sama menyiapkan calon-calon ibu yang diharapkan menjadi ibu hamil dan ibu nifas yang sehat dengan kesehatan optimal, sehingga melahirkan bayi dan sehat dan terhindar dari resiko stunting. Terlebih masa remaja adalah masa perkembangan yang masif dari organ-organ reproduksi dan hormon dalam tubuh, ditandai dengan menstruasi dan tanda-tanda pubertas.

” Bagai mana caranya? Salah satunya dengan inovasi ceting Jus Fe (cegah stunting dengan Jumat Sabtu minum tablet Fe/TTD) bagi remaja putri, siswi SMP dan SMA atau sederajat),” ungkapnya.

Dia berharap, untuk semua siswa diharapkan membiasakan untuk sarapan. Sarapan ini penting sekali bagi siswa, mengingat selama tidur, tubuh kita puasa tanpa asupan makanan 8-10 jam. Jika tidak sarapan, maka tubuh semakin lama lagi puasanya sehingga bisa terjadi hipoglikemi yang tentinya menganggu konsentrasi dan semangat siswa untuk belajar. Sarapan dan konsumsi makanan seimbang sesuai konsep isi piring ku diharapkan akan membudaya sehingga perbaikan gizi dan pencegahan anemia akan mendukung tumbuh kembang anak-anak pada masa remaja ini. (855)

Pos terkait