BANGLI | patrolipost.com – Moment HUT Bangli berbagai acara hiburan di selenggarakan di Alun-alun Kota Bangli. Kondisi ini menyebabkan sejak beberapa hari belakangan ini suasana Alun-alun kebanggaan masyarakat Bangli ramai pengunjung.
Tentu realita tersebut berimbas pada peningkatan pendapatan daerah terutama dari retribusi parkir
Kepala Bidang Teknis Sarana Prasarana (TSP) Dinas Perhubungan Bangli, Anak Agung Gde Hartawan tidak menampik terjadi peningkatan pendapatan parkir pasca berlangsung kegiatan hiburan di Alun-alun Bangli. Berdasarkan data Satuan Ruang Parkir (SRP), jumlah parkir sepeda motor rata-rata mencapai 700 hingga 800 unit per hari.
“Jumlah ini fluktuatif, tergantung acara yang disuguhkan pada hari itu. Semisal berlangsung hiburan musik maka jumlah yang berkunjung bisa mencapai lebih dari 900 kendaraan. Sedangkan hari-hari biasa, rata-rata parkir hanya 300 sampai 400 kendaraan per hari,” jelasnya, Selasa (10/5/2022).
Menurut Kabid asal Puri Kanginan, Kelurahan Kawan ini untuk areal parkir yang dimanfaatkan yakni sebelah Timur dan Selatan serta sisi Barat alun- alun dan sebelah Utara kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).
“Dari kantong parkir yang tersedia mampu tampung 1000 unit kendaraan roda dua,” sebutnya.
Sedangkan untuk parkir roda empat lebih diarahkan di sepanjang jalur I Gusti Ngurah Rai dan Jalan Merdeka.
“Di sana cuma diatur saja oleh petugas Dishub, tidak dipungut parkir. Untuk di jalur Brigjen Ngurah Rai, parkir mobil diarahkan di sisi Barat jalan dari sebelah bale kambang ke Utara. Sementara di jalan Merdeka, diarahkan parkir di sisi Timur jalan.
Lanjut Agung Hartawan mengaku belum bisa menarget pendapatan harian untuk sektor parkir Alun-alun Bangli. “Kami masih proses menentukan berapa target yang pas untuk retribusi parkir di Alun-alun Kota Bangli,” katanya.
Di sisi lain Kabid Lalu Lintas Dishub Bangli, IB Widnyana saat dikonfirmasi terkait upaya pengaturan lalu lintas selama HUT Bangli dan antisipasi kemacetan, mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kabid TSP untuk pengaturan kantong-kantong parkir.
“Kami juga lakukan kordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini dengan Sat Lantas Polres Bangli kaitan untuk pengalihan arus lalin,” ungkapnya.
Untuk pengalihan arus lalin kendaraan yang datang dari Selatan diarahkan menuju Barat SPBU Kota Bangli tembus di depan gedung Dinas Kesehatan. Sedangkan yang dari Utara hendak meninggalkan Bangli, diarahkan lewat jalan Merdeka ke Selatan.
“Pengalihan arus lalu lintas ini dilakukan saat ada acara-acara yang berpotensi timbulkan kemacetan,” ungkapnya. (750)