DENPASAR | patrolipost.com – Lomba melukis dan mewarnai anak-anak TK dan SD yang digelar DPW Partai NasDem Bali, Rabu (17/8) berlangsung meriah. Lomba serangkaian memperingati HUT Pemprov Bali dan HUT ke-77 Kemerdekaan RI ini diikuti 140 anak.
Selain Lomba Melukis dan Mewarnai, DPW NasDem Bali sehari sebelumnya juga melaksanakan penanaman mangrove, dan menyusul kegiatan donor darah serta acara Kebaktian Kebangsaan.
“Jadi kegiatan yang dilaksanakan ini sejalan dengan tagline DPW NasDem Bali yakni “Bersatu Membangun Bali,” ungkap Koordinator Pelaksana Kegiatan yang juga Wakil Ketua Bidang Pemilih Pemula Milenial DPW Partai NasDem Provinsi Bali I Kadek Eggy Segel di Kantor DPW NasDem Bali, Kamis (18/7/2022)
Lomba juga dihadiri Wakabid Pemenangan Pemilu DPW NasDem Bali AAN Widiada, Wakabid Media dan Komunikasi Publik Agus Dei Segu dan Wakabid Penggalangan dan Penggerak Masa, IGA Agung Dyah Kamaratih serta panitia dari bagian Kesekretariatan DPW. Kadek Eggy menambahkan saat pandemi anak-anak agak terhambat kreativitasnya. Karena itu dengan kondisi yang makin membaik saat ini dinilai tepat mengajak anak-anak berkreativitas kembali sehingga tumbuh semangat dan kegembiraannya.
Lomba yang dilaksanakan di Kantor DPW NasDem Bali ini tambah Eggy sekaligus mengenalkan keberadaan kantor baru tersebut agar lebih luas dikenal dan bisa dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan yang mendukung pembangunan Bali.
“Kantor DPW NasDem Bali yang baru dan luas ini terbuka bagi masyarakat untuk berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi kepentingan kemajuan Bali,” katanya.
Tampak ratusan anak-anak yang didampingi orangtuanya penuh semangat dan kegembiraan mengikuti lomba. Terlihat sebagian besar lukisan mengangkat objek manusia dan alam dengan warna-warna cerah. Di akhir lomba, panitia juga mempersilakan peserta membawa pulang perangkat yang digunakan untuk melukis maupun menggambar.
Sementara Wakabid penggalang dan penggerak masa ibu IGA Agung Dyah Kamaratih mengatakan, kegiatan ini memberikan ruang khusus kepada anak TK dan SD yg memiliki talenta dalam mengembangkan diri di bidang seni melukis.
“Biasanya lahirnya para pelukis itu dimulai dri TK dan SD. Sehingga wadah inilah sebagai salah satu media untuk mereka tuangkan ide dan kreatif dalam melukis,” tambah Agung Kamaratih. (rls/007)
