SEMARAPURA | patrolipost.com – Pasien yang dirawat di Kecamatan Nusa Penida jika kondisinya memburuk akan dirujuk ke rumah sakit di Bali daratan. Untuk memberangkatkan pasien, selama ini memakai kapal motor boat dan bergabung dengan penumpang umum. Kondisi ini, tentu sangat riskan bagi penumpang boat lainnya.
Selain menimbulkan rasa tidak nyaman bagi pasien, petugas yang mengantar dan peralatan medis yang digunakan juga tidak selengkap bila dirujuk menggunakan transportasi khusus atau mobil ambulans.
Menyikapi kondisi tersebut, RSU Grha Bhakti Medika (RS GBM) bekerja sama dengan Yayasan Rusdi sejak Kamis (4/2) lalu, resmi mengoperasionalkan ambulans laut secara gratis.
Layanan khusus ambulans laut secara gratis ini dipergunakan untuk pasien darurat. Di mana pasiennya merupakan pemilik Kartu Indonesia Sehat (KIS) Penerima Bantuan Iuran (PBI) atau memiliki surat keterangan tidak mampu dari kelian dinas setempat diketahui oleh Perbekel setempat. Pihak keluarga pasien yang mendampingi maksimal sebanyak 2 orang serta harus mentaati protokol kesehatan.
“Ambulans ini akan siaga 24 jam di Pelabuhan Nusa Lembongan untuk melayani masyarakat Klungkung utamanya di kawasan Nusa Penida, Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan agar lebih mudah mendapatkan akses pelayanan kesehatan,” kata Direktur RSU Grha Bhakti Medika, dr Agus Donny Susanto beberapa hari yang lalu.
Menurut dr Agus, hal Ini merupakan bentuk dukungan RSU Grha Bhakti Medika dan Yayasan Rusdi kepada pemerintah dalam bidang kesehatan sehingga diharapkan mampu memberikan pelayanan kesehatan yang merata dan lengkap.
Lebih jauh dr Agus menyatakan, bila ada pasien darurat yang hendak dirujuk dapat langsung menghubungi nomor call center RSU Grha Bhakti Medika Klungkung pada nomor (0366) 5584001 atau 082146070197, sehingga akan mempercepat mobilitas pasien gawat darurat yang harus mendapatkan perawatan medis. (855)
