SURABAYA | patrolipost.com – Kejadian mengerikan dialami pesulap Limbad. Wajahnya terbakar saat gagal melakukan atraksi sembur api di alun-alun Reksogati, Caruban, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Akibat insiden yang tersebut, Limbad dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Caruban dan terpaksa menjalani tindakan operasi.
Direktur Utama (Dirut) RSUD Caruban, drg Farid Amirudin menjelaskan luka bakar yang dialami Limbad saat sampai di rumah sakit mencapai 8 persen. Limbad dirujuk ke RSUD Dr Soedono Madiun untuk mendapat penanganan yang lebih baik. Setelah dipindahkan, luka bakar yang dialami Limbad menurun menjadi 4 persen. Farid dan tim langsung melakukan tindakan operasi karena dikhawatirkan terjadi pembengkakan dan luka dalam pada tenggorokan Limbad.
“Sebenarnya luka bakarnya Enggak terlalu. Tapi karena di wajah, kita khawatir kalau sampai ada pembengkakan di tenggorokan, khawatir ada luka dalamnya,” ujar drg Farid dilansir Selasa (5/9).
Farid memaparkan kondisi Limbad saat ini sudah membaik usai dilakukan operasi. Tim dokter masih terus memantau kondisi dari pesulap itu.
“Tidak ada masalah. Saya ikut mengantar ke Soedono, masih bisa diajak komunikasi,” jelasnya. “Pemulihan, itu kan diberi treatment, luka bakarnya langsung dibersihkan itu, tujuannya supaya segera timbul jaringan baru,” sebut drg Farid.
Sementara itu, aksi sembur api Limbad yang gagal itu sempat terekam oleh pengunjung yang hadir dan diunggah melalui grup Facebook Info Wong Madiun dan viral. Dalam video tersebut nampak asisten dari sang pesulap yang sedang memegangi obor. Tak lama kemudian, Limbad menyemburkan bensin ke api tersebut.
Namun nahas, api yang disemburkan melalap sebagian jenggotnya. Sontak Limbad pun panik dan berusaha untuk memadamkan api yang membakar jenggotnya. Sisa api bensin yang ada di mulut Limbab diduga kian membesar. Dia pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. (305/jpc)