Pj Bupati Gianyar Buka Jumbara X PMR PMI Gianyar

kominfo 22zzzzz
Pj Bupati Gianyar, I Dewa Tagel Wirasa memberikan arahan saat membuka jumpa bakti gembira (Jumbara) ke-10 Kabupaten Gianyar, di Lapangan Bata Anyar Bedulu, Kamis (20/6/2024). (kominfo)

GIANYAR | patrolipost.com – Penjabat (Pj) Bupati Gianyar, I Dewa Tagel Wirasa membuka jumpa bakti gembira (Jumbara) ke-10 Palang Merah Remaja (PMR), Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gianyar, di Lapangan Bata Anyar Bedulu, Kamis (20/6/2024).

Dewa Tagel dalam sambutannya mengisyaratkan agar Jumbara dapat dilaksanakan secara rutin agar pembinaan PMR dapat berjalan secara berkelanjutan.

“Untuk itu, Jumbara ke-10 PMR PMI Kabupaten Gianyar yang dilaksanakan ini sangat baik sebagai wahana meningkatkan persahabatan antar relawan PMR se-Kabupaten Gianyar dan relawan se-Provinsi Bali yang juga hadir untuk mendukung pelaksanaan Jumbara ini,” ucapnya.

Dilanjutkannya bahwa PMI memiliki tugas untuk memberikan bantuan bencana, pelayanan darah, pelayanan kesehatan, melakukan pembinaan relawan, dan melaksanakan pendidikan dan pelatihan berkaitan dengan kepalangmerahan.

Jumbara X PMR PMI Kabupaten Gianyar tahun 2024 kali ini mengambil tema Mewujudkan Relawan PMR Berkarakter Pancasila. Sesuai dengan tema tersebut, Dewa Tagel berharap pelaksanaan kegiatan Jumbara dapat berjalan secara tepat, khususnya dalam menanamkan nilai-nilai luhur falsafah dan jiwa kepribadian asli Indonesia kepada generasi muda yang patut diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai anak bangsa.

Ditekankannya di tengah tantangan dampak negatif kemajuan teknologi komunikasi, generasi muda harus dibentengi agar tetap memegang teguh nilai-nilai karakter Pancasila dan tidak terjerumus ke perilaku menyimpang.

“Kita ingin generasi muda tidak hanya pintar menguasai ilmu pengetahuan tetapi harus memiliki karakter baik yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila,” pungkasnya.

Dijelaskan Ketua Panitia Jumbara I Made Sunata bahwa PMR merupakan cikal bakal relawan PMI yang diharapkan mampu menjalankan tugas-tugas kemanusiaan dan menjamin kesinambungan PMI di masa depan.

“Maka PMR harus dididik, dibina, dan dikembangkan sejak dini agar bisa menjadi sosok relawan yang berkarakter, terampil, kreatif dan memiliki jiwa kepemimpinan yang berlandaskan Pancasila dan tujuh prinsip palang merah dan bulan sabit internasional. Dan Jumbara adalah sarana mewujudkannya,” ujarnya.

Dilanjutkannya bahwa Jumbara merupakan ajang pertemuan relawan PMR se-Kabupaten Gianyar untuk menerapkan tri bakti PMR dan sebagai pendidik sebaya melalui pendekatan keterampilan hidup sesuai dengan karakter kepalangmerahan.
Jumbara X PMR PMI Gianyar dilaksanakan selama 5 hari mulai Rabu (19/6) hingga Minggu (23/6). Dimana Jumbara biasanya dilaksanakan setiap 2 tahun sekali namun sejak tahun 2019 karena mewabahnya covid, Jumbara belum pernah dilaksanakan lagi.

Disisi lain, Sekretaris PMI Gianyar Ketut Pasek Lanang Sadia mengatakan meski Jumbara tidak dilaksanakan sejak tahun 2019 namun setelah dilaksanakan kembali pesertanya masih sangat banyak.

“Kini ada 18 satuan pendidikan yang ikut, sebenarnya ada 20 namun 2 mengundurkan diri karena terkendala izin orang tua dan lainnya karena anak-anak kan harus nginep di sini selama 5 hari. Pesertanya dari satuan pendidikan tingkat madya ada 12 sekolah dan tingkat wira ada 6 sekolah dengan total peserta berjumlah 360 siswa,” jelasnya. (kominfo)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.