SEMARAPURA | patrolipost.com – Manajemen PT PLN Bali Timur memastikan pasokan listrik untuk Nusa Penida dan sekitarnya akan dilakukan pemeliharaan kubikel pembangkit Machine Diesel Unit (MDU) Kutampi. Proses perbaikan akan berlangsung, Selasa (3/8/2021) selama 3 jam. Mulai pukul pukul 01.00 hingga pukul 04.00 Wita.
“Pemilihan waktu ini didasarkan pada beban puncak terendah harian yakni sebesar 3,3 MW, sehingga kami meminimalisir ketidaknyamanan yang akan dirasakan oleh pelanggan akibat pemeliharaan yang akan dilakukan,” ujar Manager Pt PLN UP3 Bali Timur, Andre Pratama Djatmiko, didampingi oleh Yusna Prambudi, Supervisor Senior Perencanaan Operasi dan Niaga PT Indonesia Power Unit Bisnis Bali.
Pekerjaan pemeliharaan ini menurut Andre harus dilaksanakan untuk meningkatkan performa mesin pembangkit agar dapat beroperasi secara maksimal dan mencegah gangguan pembangkit dikemudian hari.
“Untuk mendukung pekerjaan ini, pekerjaan harus dilaksanakan dalam keadaan -offline-, namun kami berupaya agar durasi pemeliharaan dapat diperpendek dengan mengoptimalkan waktu pekerjaan,” katanya.
Pihaknya juga menegaskan bahwa fasilitas kesehatan di Nusa Penida seperti RS Gema Santi dan 3 Puskesmas akan berjalan seperti biasa dengan melakukan komunikasi kepada PIC di RS dan Puskesmas untuk backup genset.
Adapun pemeliharaan yang dilakukan yaitu pada sisi atas kompartmen kubikel yang hanya mempunyai 1 busbar untuk seluruh engine ( 7 unit ). Perbaikan ini harus dilaksanakan karena bekerjanya sistem proteksi di Machine Diesel Unit (MDU) #1 pada tanggal 7 Juni 2021 yang lalu sekitar Pukul 05:31 Wita.
Dampak apabila pekerjaan pemeliharaan ditunda adalah terjadinya kelembaban pada busbar panel MDU #1 kompartment sisi atas yang dapat menimbulkan short shircuit.
Perbaikan dilakukan untuk kehandalan kelistrikan di Nusa Penida untuk 1200 pelanggan seluruhnya di Nusa Penida termasuk Nusa Ceningan dan Lembongan. Kita sediakan Genset PLN untuk kesiapan back up di RSU Gema Santhi dan Puskesmas.
Mesin ada 7 unit walaupun begitu kerusakan 1 unit juga mempengaruhi kelistrikan secara keseluruhan. Karena kotoran Tupikel ini masih diamati apakah kerusakan disebabkan karena internal atau eksternal.
“Kami mohon dukungan kepada seluruh pihak untuk memaklumi dan mendoakan agar pelaksanaan pekerjaan ini dapat terlaksana dengan lancar. Kami juga memohon maaf atas ketidaknyaman seluruh pelanggan di Nusa Penida selama pekerjaan berlangsung,” tegas Andre Pratama Djatmiko memastikan. (855)
