LABUAN BAJO | patrolipost com – Sebanyak 24 mahasiswa angkatan pertama kampus Politeknik eLBajo Commodus Labuan Bajo Manggarai Barat (Mabar), NTT tahun akademik 2021/2022 diwisuda, Sabtu (2/10/2021). Ke-24 mahasiswa yang diwisuda tersebut terdiri dari 2 jurusan yaitu 18 mahasiswa dari Diploma III Eccowisata dan 6 mahasiswa Diploma III Perhotelan.
Direktur Politeknik elBajo Commodus, I Putu Astawa mengatakan, ke-24 mahasiswa yang telah diwisuda akan kembali berada di tengah-tengah masyarakat dengan bekal kompetensi yang telah mengalami peningkatan.
“Saya selaku pimpinan el Commodus berkomitmen tinggi untuk mengembangkan kompetensi lulusan dengan berbagai macam sertifikasi jadi selain dapat ijazah dia juga dapat peningkatan kompetensi sesuai bidangnya sehingga dengan demikian diharapkan mereka hadir di masyarakat benar benar siap dan diharapakan juga SDM di Manggarai Barat bisa sejajar dengan daerah lain,” ungkap Putu Astawa dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Bangkit Anak Negeriku Noviana Halim berpesan kepada para wisudawan untuk tetap rendah hati saat berada ditengah masyarakat dan tetap memiliki kemauan untuk belajar.
“Jangan merasa kita sudah pintar dan sudah cukup. Karena saat kita merasa cukup di situlah kita jadi manusia yang sombong. Tetap jadi manusia yang rendah hati, perjuangan selama 3 tahun telah membuahkan hasil. Jangan pernah berhenti belajar,” pesan Noviana.
Turut hadir dalam kegiatan ini yakni Sekda Mabar Fransiskus Sales Sodo. Fransiskus mengajak para wisudawan untuk menjadikan pariwisata sebagai lokomotif pembangunan daerah dengan mewujudkan pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan.
“Maksudnya pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan, harus memberikan dampak positik kepada masyarakat dan Politeknik eLBajo Commodus sudah memberikan kontribusi besar kepada pariwisata Labuan Bajo,” katanya.
Raimunda Tolo, salah seorang wisudawati dari Prodi Ekowisata menyampaikan bahwa hasil pendidikan yang diperoleh semasa mengenyam pendidikan di Politeknik eLbajo Commodus akan digunakan di kehidupan bermasyarakat dengan harapan mampu menggali potensi yang ada, khususnya potensi pariwisata.
“Harapan saya semoga bisa menjadi berkah bagi banyak orang, bisa mengembangkan potensi potensi yang ada di daerah, khususnya di daerah saya Kabupaten Nagekeo,” tutupnya. (334)