Prediksi Bahrain vs Timnas Indonesia, Duel Krusial

bahrain 222cccc
Jay Idzez, pemain Venezia di Serie A Italia yang berdarah Semarang, Jawa Tengah siap menjadi benteng kokoh Timnas Indonesia dalam meredam agresivitas Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (ist)

MANAMA | patrolipost.com – Beberapa saat lagi, Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan berat dalam laga ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Bahrain. Laga ini akan berlangsung di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, pada Kamis (10/10), pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 23.00 WIB di Indonesia.

Pertandingan ini sangat penting bagi kedua tim, terutama bagi Indonesia yang ingin terus menjaga peluang lolos ke fase berikutnya. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyadari betapa krusialnya laga ini. Karena itu, dia sudah mempersiapkan tim sebaik mungkin untuk tampil maksimal.

Sejak tiba di Bahrain pada Minggu (6/10), Timnas Indonesia langsung memulai latihan intensif. Meskipun pada awalnya hanya 15 pemain yang tiba, kini kekuatan Timnas Garuda sudah lengkap dengan kehadiran 27 pemain pada Selasa (8/10).

Kabar baik datang dari kiper Maarten Paes yang dipastikan siap tampil meskipun sempat mengalami cedera di jari tangannya. Paes, yang membela klub FC Dallas, sebelumnya diragukan akan bermain. Namun, Shin Tae-yong telah mengonfirmasi bahwa Paes akan menjadi pilihan utama di bawah mistar.

“Seratus persen dia (Maarten Paes) akan bermain besok (hari ini),” kata pelatih Shin Tae-yong dalam sesi konferensi pers jelang laga.

Kehadiran Maarten Paes di bawah mistar gawang memberikan kepercayaan diri lebih bagi Timnas Indonesia. Kiper yang bermain di Major League Soccer (MLS) ini diharapkan bisa menjadi benteng terakhir yang kukuh untuk meredam serangan Bahrain yang dikenal berbahaya, terutama melalui kedua sayapnya.

Shin Tae-yong menyebut pertandingan melawan Bahrain sebagai momen penting bagi kedua tim. Timnas Indonesia membutuhkan hasil positif untuk menjaga asa lolos dari babak grup, sementara Bahrain juga memiliki ambisi yang sama untuk melaju ke fase berikutnya.

“Ini pertandingan yang penting bagi kami, mungkin bagi kedua tim, baik untuk Timnas Indonesia maupun Bahrain,” ucap Shin Tae-yong.

“Hasil pertandingan ini sangat penting,” ucap Shin Tae-yong.

“Kami sudah mempersiapkan tim dengan sangat baik dan saya berharap kami bisa menampilkan performa yang terbaik,” tuturnya.

Dalam laga ini, Shin Tae-yong dipastikan akan menerapkan strategi yang matang, mengingat Bahrain adalah lawan yang tidak bisa dianggap enteng.

Pada pertandingan sebelumnya, Bahrain sempat mencatatkan kemenangan penting melawan Australia dengan skor 1-0, meski mereka juga harus menerima kekalahan telak 0-5 dari Jepang.

Bahrain di bawah asuhan pelatih Dragan Talajic biasanya mengandalkan formasi 4-4-2 yang fleksibel. Ketika menghadapi tim kuat, mereka lebih banyak bertahan dan menunggu peluang dari serangan balik. Namun, melawan lawan yang lebih lemah, mereka cenderung bermain lebih menekan.

Di sisi lain, Indonesia dengan formasi 3-4-3 atau 5-4-1 yang diterapkan Shin Tae-yong lebih fokus pada pertahanan kuat dan serangan balik cepat. Kecepatan pemain sayap seperti Witan Sulaeman, yang dijuluki Baby Shark, akan menjadi andalan utama untuk menerobos lini pertahanan Bahrain.

Dalam laga melawan Arab Saudi sebelumnya, kombinasi serangan balik antara Witan, Rafael Struick, dan Ragnar Oratmangoen terbukti efektif. Strategi ini kemungkinan besar akan kembali diandalkan oleh Shin Tae-yong untuk mencuri gol dari Bahrain yang mungkin akan tampil lebih dominan.

Selain itu, tambahan kekuatan di lini belakang dengan hadirnya Mees Hilgers juga akan sangat membantu Timnas Indonesia dalam menjaga pertahanan. Hilgers, yang bermain di klub Belanda FC Twente, diharapkan bisa meredam pergerakan penyerang-penyerang Bahrain, termasuk Ali Madan, pemain termahal Bahrain, dan Mohamed Marhoon, top skor sementara tim mereka.

Bahrain diprediksi akan tampil agresif sejak menit awal untuk memanfaatkan status mereka sebagai tuan rumah. Namun, Timnas Indonesia yang lebih defensif punya peluang untuk membuat kejutan melalui serangan balik, apalagi jika Witan dan rekan-rekannya bisa memaksimalkan setiap kesempatan.

Pelatih Shin Tae-yong juga menekankan pentingnya fokus pada permainan sendiri tanpa terlalu memikirkan rekor pertemuan masa lalu. Timnas Indonesia pernah mengalami kekalahan telak 0-10 dari Bahrain pada 2012, namun Shin menegaskan bahwa situasi saat ini berbeda dan dia berharap skuadnya bisa menampilkan performa terbaik.

Sementara itu, Dragan Talajic, pelatih Bahrain, tetap waspada terhadap kekuatan Indonesia yang dianggapnya sebagai ‘skuad internasional’ karena diperkuat beberapa pemain keturunan dari Eropa, termasuk dari Belanda, Inggris, Australia, dan Amerika Serikat. Meski unggul di atas kertas, Talajic enggan meremehkan kekuatan tim asuhan Shin Tae-yong.

Pertandingan ini dipastikan akan berlangsung sengit, dengan Bahrain yang diprediksi akan menguasai bola lebih banyak dan Indonesia yang akan mengandalkan serangan balik cepat. Kemenangan menjadi target kedua tim, mengingat hasil ini sangat penting dalam perjalanan mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dengan persiapan yang matang dan motivasi tinggi dari kedua tim, laga antara Bahrain dan Indonesia ini diprediksi akan menjadi duel yang menarik untuk disaksikan. Siapakah yang akan keluar sebagai pemenang dan melangkah lebih dekat menuju babak selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Pastikan untuk tidak melewatkan momen seru dan mendukung penuh Timnas Indonesia dalam perjuangan mereka di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini. (305/jpc/bbc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.