DENPASAR | patrolipost.com – Seorang pria asal Kelapa Gading, Jakarta Utara, Susanto Soo (47) ditemukan tewas di dalam kamar Nomor A309 Watermark Hotel dan Spa di Jalan Raya Uluwatu No 88 Kedongan Kuta, Minggu (6/10) pukul 15.30 Wita. Diduga kuat, korban meninggal dunia karena bunuh diri sebab ditemukan selembar surat wasiat yang ditulis dalam bahasa Inggris.
Selain itu, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh pria dengan alamat asal Apt Green Hill Blok BL 3 Nomor 17 RT 004/RW 003 Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
“Dengan adanya surat wasiat yang diduga dibuat oleh korban dalam bahasa Inggris, dan ditemukannya serbuk putih diduga vottas (racun), serta kamar terkunci dari dalam, maka sementara korban meninggal diduga karena bunuh diri,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu I Putu Ika Prabawa.
Jenazah korban ditemukan oleh Security Manager hotel, Jayok, Duty Manager hotel Dewik Suryani dan Novi petugas Front Office saat membuka kamar korban. Saat ditemukan, kondisi korban sudah meninggal dunia. Posisi korban di atas tempat tidur memakai baju kaos warna biru, masih memakai selimut warna putih, serta memakai celana pendek warna abu-abu motif garis.
Dari mulut korban keluar busa, tangan kanan menekuk kedada, tangan kiri bengkok ke samping badan, tubuh korban mulai membiru dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Di dalam kamar ditemukan sejumlah barang-barang, seperti satu gelas kosong, satu botol kecil sisa setengah botol, satu botol balsem, satu lembar surat wasiat, satu buah dompet yang berisi SIM, uang Rp265.000, kartu Visa Jenius, satu handaplast, 1 tusuk gigi dan satu botol fusion berisi serbuk putih diduga racun vottas.
“Korban check in kemarin (Sabtu, 5/10) pukul 13.30 Wita seorang diri, dan rencananya keluar tadi (Minggu, 6/10) pukul 12.00 Wita. Karena korban tidak turun check out, sehingga petugas Front Office telepon ke kamar untuk beritahu waktunya check out. Tetapi karena tidak ada respon sehingga petugas hotel cek ke kamarnya, dan ditemukan sudah meninggal dunia. Jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Sanglah,” terang Putu Ika Prabawa. (007)