DOHA | patrolipost.com – Dalam suasana yang penuh antusiasme dan tekad, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan sebuah keputusan penting yang telah diambilnya. Langkah yang tidak hanya berdampak pada jangka pendek, tetapi juga membawa implikasi besar bagi masa depan sepak bola Indonesia.
Di tengah malam yang hangat di Doha, Qatar, Erick Thohir dan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, duduk bersama untuk membicarakan masa depan timnas dan strategi menjelang pertandingan penting melawan Korea Selatan. Keputusan untuk memperpanjang kontrak Shin Tae-yong menjadi sorotan utama dari pertemuan tersebut.
Erick Thohir, dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, menyampaikan bahwa pertemuan mereka tidak hanya sebatas makan malam bersama, tetapi juga merupakan momen penting untuk membahas program timnas Indonesia hingga tahun 2027. Kontrak Shin Tae-yong yang sebelumnya akan berakhir pada Juni 2024, kini diperpanjang sebagai bagian dari komitmen Erick Thohir untuk mendukung pembangunan sepak bola Indonesia.
Hal itu diungkapkan Erick di IG miliknya, “Setelah menikmati makanan khas Korea dan diskusi tentang program Timnas Indonesia hingga 2027, saya dan coach Shin Tae-yong sepakat untuk melanjutkan kerja sama.”
Dalam diskusi yang berlangsung, Erick Thohir mengungkapkan bahwa keputusan perpanjangan kontrak tersebut didasari oleh beberapa faktor kunci. Pertama, adalah pencapaian target yang telah disepakati sebelumnya antara PSSI dan Shin Tae-yong. Keberhasilan timnas Indonesia mencapai babak 16 besar Piala Asia dan berlaga di perempat final Piala Asia U-23 menunjukkan bahwa Shin Tae-yong mampu mencapai target tersebut. Dalam konteks tersebut, Erick Thohir menyatakan bahwa komitmen harus dihargai, dan kerja sama antara PSSI dan Shin Tae-yong harus diteruskan.
“Ya, saya komitmen. Apalagi dalam kesepakatan terakhir, yakni harus mencapai target 16 besar Piala Asia dan perempat final Piala Asia U-23, coach Shin bisa mencapainya. Jadi kita lanjutkan kerjasama antara PSSI dengan coach Shin. Kami juga bicara soal kesiapan para pemain dan strategi di perempat final lawan Korsel nanti malam. Ini kesempatan emas untuk lolos Olimpiade. Jadi harus benar-benar dimanfaatkan. Peluang tidak datang dua kali ” ujar Erick.
Mengenai pertandingan yang akan datang melawan Korea Selatan, Erick Thohir menegaskan bahwa ini adalah kesempatan emas bagi timnas Indonesia untuk meraih kesuksesan lebih lanjut, terutama dalam upaya untuk lolos ke Olimpiade. Strategi dan kesiapan para pemain menjadi fokus utama dalam diskusi tersebut. Erick Thohir menekankan bahwa peluang seperti ini tidak datang dua kali, oleh karena itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Saat ini, kita tengah memiliki generasi emas sepakbola Indonesia. Kita punya para pemain berusia muda, yang secara skill dan mental bisa bersaing di level Asia dan internasional. Apalagi kesempatan bagi mereka sangat besar untuk melangkah lebih jauh. Ini harus dijaga, sekaligus dipersiapkan penerusnya dalam waktu yang singkat,” tambah Erick.
Pembahasan tidak hanya terbatas pada aspek teknis dan strategis, tetapi juga melibatkan visi jangka panjang untuk pengembangan sepak bola Indonesia. Erick Thohir menyoroti bahwa Indonesia saat ini memiliki generasi emas dalam dunia sepak bola, dengan pemain-pemain muda yang memiliki kualitas dan mentalitas untuk bersaing di tingkat Asia maupun internasional. Dengan peluang yang begitu besar, Erick Thohir menekankan pentingnya menjaga dan mempersiapkan generasi penerus dalam waktu yang singkat.
Dari pertemuan tersebut, terungkap bahwa perpanjangan kontrak Shin Tae-yong bukanlah keputusan yang diambil secara sembrono, tetapi melalui evaluasi dan diskusi yang mendalam. Erick Thohir dan Shin Tae-yong sepakat bahwa langkah ini merupakan bagian dari sebuah komitmen untuk membawa timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi, serta memastikan bahwa peluang-peluang berharga tidak terlewatkan begitu saja.
Dengan perpanjangan kontrak Shin Tae-yong, harapan untuk kesuksesan timnas Indonesia semakin membesar. Erick Thohir menggarisbawahi bahwa inilah saatnya bagi sepak bola Indonesia untuk bersinar di kancah internasional. Mari bersama-sama memberikan dukungan penuh untuk meraih impian bersama. (305/jpc)
