Rayakan 13 Tahun Berkarya, Bali Sommelier Association Gelar Kompetisi Wine Tasting

bsa
Bali Sommelier Association (BSA) siap gelar kompetisi Wine Blind Tasting 2 Agustus 2025. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Dalam rangka merayakan 13 tahun berdirinya, Bali Sommelier Association (BSA) siap menggelar sebuah ajang: Kompetisi Wine Blind Tasting yang akan berlangsung di The Forum Bali, Seminyak, Sabtu, 2 Agustus 2025. Acara ini akan menjadi momentum penting bagi komunitas wine dan hospitality di Bali untuk memperlihatkan bakat, pengetahuan, dan ketepatan dalam dunia wine tasting profesional.

Acara akan melibatkan sekitar 20-an peserta terpilih dari kalangan sommelier hotel, restoran fine dining, sekolah perhotelan, dan profesional wine lainnya. Kompetisi ini dipastikan akan menjadi panggung bergengsi bagi generasi sommelier masa depan.

Pendiri BSA, Putu Eka Agusyasha mengatakan, kompetisi ini bukan hanya tentang siapa yang menang, tetapi tentang siapa yang akan menjadi wajah profesionalisme Sommelier Bali ke depan. Kompetisi akan mencakup beberapa kategori penilaian, antara lain, Blind Tasting yaitu identifikasi varietas, negara asal, dan vintage. Pengetahuan Wine yaitu tes teori dan pemahaman wine secara global dan lokal. Teknik Pelayanan dan Komunikasi yaitu standar internasional sommelier. Dan profesionalisme tentang tika, penampilan, dan interaksi peserta.

“Bali adalah rumah bagi industri hospitality yang terus berkembang, dan kami ingin memastikan bahwa profesi sommelier mendapat tempat yang pantas dalam pertumbuhan ini,” ungkapnya.

Dikatakannya, dukungan penuh datang dari para sponsor dan mitra industri ternama seperti Isola Wines, Hatten Wines, Sababay Winery, Anggur Orang Tua, Bali Forum, Bali Matangi, Bali Wine Academy, serta IFBEC Bali, menunjukkan komitmen bersama untuk membangun ekosistem wine profesional di Pulau Dewata. Ditambah dukungan dari tim panitia yang solid, Sekjen dan Ketua Panitia Nyoman Jendra, Wakil Putu Surya, dan Senior Praktisi dan akademisi sommelier, Mulyadi dan Firman, Rommy, Gek Ayu, Franky sebagai Panitia — acara ini dipersiapkan untuk memberikan pengalaman terbaik bagi peserta, sponsor, dan publik profesional.

“Kompetisi ini juga terbuka untuk penonton terbatas dari kalangan hotel, restoran, distributor wine, serta institusi pendidikan perhotelan. BSA mengundang semua pihak yang ingin melihat masa depan wine di Bali untuk turut hadir dan mendukung,” katanya.

Ketua BSA Bali Ida Bagus Mahendra menyatakan bahwa acara ini lebih dari sekadar lomba. “Acara ini adalah bagian dari komitmen kami untuk terus meningkatkan kompetensi dan daya saing sommelier Bali, serta mempererat kolaborasi dengan pelaku industri hospitality, akademisi, dan produsen wine, baik lokal maupun internasional,” ujarnya.

Sebagai tuan rumah, Kadek Redika, The Forum Bali juga menyampaikan antusiasmenya: “Kami sangat bangga dapat menjadi bagian dari momen penting ini. The Forum Bali mendukung penuh inisiatif BSA dalam menciptakan ruang profesional untuk komunitas sommelier dan wine enthusiast di Bali. Ini adalah langkah nyata dalam membangun standar baru hospitality Bali yang lebih berkelas dan berpengetahuan,” katanya.

Bali Sommelier Association (BSA) didirikan oleh Putu Eka Agusyasha. BSA merupakan asosiasi profesional yang bertujuan untuk membina, mengembangkan, dan mempromosikan profesi sommelier di Bali. Melalui pelatihan, kompetisi, dan kerja sama lintas industri, BSA terus memperjuangkan standar tinggi dalam dunia wine dan pelayanan hospitality. (007)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *