SEMARAPURA | patrolipost.com – Merayakan HUT ke-39, RSUD Klungkung menggelar pemeriksaan Kesehatan Gratis para Sulinggih. Pemeriksaan kesehatan Sulinggih ini dihadiri langsung Bupati Klungkung I Made Satria bersama Wakil Bupati Klungkung Tjokorda Gde Surya Putra didampingi Dirut RSUD Klungkung dr Nengah Winata.
Menurut Direktur RSUD Kabupaten Klungkung dr I Nengah Winata ditemui Selasa (16/12/2025), pemeriksaan Kesehatan Gratis para Sulinggih di Aula Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Klungkung, dilaksanakan pada Senin (15/12/2025) lalu.
Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis para sulinggih kali ini mengusung tema “Pelayanan Kesehatan Paripurna Menuju Klungkung Mahottama” dirangkaikan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RSUD ke-39 Tahun 2025.
Dr I Nengah Winata lebih jauh menyatakan bahwa kegiatan ini digelar untuk memohon doa restu kepada ida sulinggih agar RSUD lancar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Ke depan mari kita bersama-sama meningkatkan kinerja agar bisa semakin maksimal dalam memberikan pelayanan demi terwujudnya Klungkung Mahottama,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Satria menyampaikan bahwa pemeriksaan kesehatan gratis untuk para Sulinggih yang diselenggarakan ini merupakan wujud bakti dan kepedulian terhadap kesehatan para Sulinggih.
“Kami menyadari sepenuhnya bahwa kesehatan adalah anugerah terbesar yang harus kita jaga, terutama bagi para Sulinggih yang memiliki peran sentral dalam membimbing umat, memimpin upacara keagamaan dan menjaga kelestarian adat serta budaya Bali yang adiluhung. Kesehatan para Sulinggih merupakan prioritas bagi kita semua,” katanya.
Jadi melalui kegiatan preventif ini diharapkan dapat mendeteksi dini faktor risiko penyakit dan memberikan intervensi kesehatan yang diperlukan agar para Sulinggih dapat menjalankan swadharma (kewajiban suci) mereka dengan optimal, tanpa terbebani masalah kesehatan.
Selain itu, Bupati Satria juga menambahkan tujuan utama dari kegiatan ini yakni untuk mendeteksi secara dini potensi risiko penyakit dan memfasilitasi akses pelayanan kesehatan preventif tanpa membebani biaya. Dengan deteksi dini, diharapkan kondisi kesehatan dapat terpantau dan ditangani sebelum berlanjut menjadi masalah yang lebih serius.
“Melalui kegiatan ini, para Sulinggih dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk berkonsultasi mengenai kondisi kesehatan masing-masing, sehingga dapat memberikan manfaat nyata meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan,” harapnya. (roni)
