JIMBARAN | patrolipost.com – Penyelenggaraan Soundrenaline 2019, Sabtu dan Minggu (07-08 September 2019) betul-betul meriah. Aksi perampasan barang milik pengunjung oleh oknum panitia berkaos kuning, tak menyurutkan animo ribuan penonton untuk memadati empat panggung megah di kompleks Garuda Wisnu Kencana (GWK).
Sejak gerbang berlapis menuju kompleks GWK dibuka, Sabtu (07/09/2019) siang, berangsur-angsur ribuan pengunjung langsung menyerbu untuk masuk. Selama dua hari penyelenggaraan, gelaran musik berbalut seni tersebut menyuguhkan berbagai penampilan musik lintas genre dan generasi yang tersebar di keempat panggung Soundrenaline.
Keempat panggun itu adalah A Stage, Celebration Stage, All Time Stage, dan Creators Stage. Di sekeliling area panggung pun ada banyak kegiatan serta interaksi yang terjadi demi menghadirkan timeless festival experience. Para pengunjung bisa merasakan berbagai keseruan dari pertunjukan musisi kreatif yang melibatkan 17 kolaborator dan komunitas lain.
Bahkan lebih dari 50 insan kreatif Bali, baik itu musisi maupun seniman turut dilibatkan. “Semua tersebar di hampir seluruh area festival dengan sentuhan artistik yang tematik, sehingga para pengunjung dapat menemui berbagai inspirasi yang unik dan penuh kejutan,” jelas Andhika Adiputra dari Level 7 selaku penyelenggara Soundrenaline 2019.
Pada hari pertama, penampilan Pee Wee Gaskins, Gym and Swim, Maliq & D’Essentials, Seringai, Suede, dan Padi Reborn di A Stage mampu menyedot perhatian ribuan penonton. Seringai, band metal asal Jakarta menampilkan sebuah kolaborasi apik dengan marching band Universitas Udayana. Ini kolaborasi pertama kalinya dalam sejarah musik Seringai.
Arian, sang vokalis menjelaskan, penampilannya diawali demo kepiawaian pemain marching band Unud membawakan beberapa karya Seringai secara medley. Selama sekitar sejam, Seringai tampil membawakan “Omong Kosong”, “Persetan”, “Adrenaline Merusuh”, “Tragedi”, “Akselerasi Maksimum”, “Dilarang di Bandung’, dan “Mengadili Persepsi”.
Begitu pula aksi Tashoora, Parau, Gugun Blues Shelter, Elephant Kind, The Sigit, Jamrud, dan Diskoria yang tampil di Celebration Stage. Penampilan Reality Club, Mellow Fellow, Adhitia Sofyan, Sobs, Base Jam, Fiersa Besari, Tuan Tigabelas, dan Jason Ranti di All Times Stage juga mampu mencuri perhatian para penonton yang mayoritas kaum milenial itu.
Keseruan juga tampak di Creators Stage yang mementaskan The Dissland, Go Ahead Challenge Performers (Shandaya, Bilal, Hondo), Kelompok Penerbang Roket, FSTVLST, Rocket Rockers, FEAST, dan The Upstairs. Penampilan Padi Reborn di A Stage sebagai penutup hari pertama, Minggu (08/09/2019) dini hari, diapresiasi ribuan penonton yang hadir. (jok)
