PEKANBARU | patrolipost.com – Ribuan titik panas atau hotspot masih terpantau di Pulau Sumatera, Senin (16/10/2023). Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, ada 1.015 titik panas terpantau di Pulau Sumatera.
Dari jumlah tersebut, Provinsi Riau menjadi salah satu penyumbang terbanyak. Bahkan masuk tiga besar terbanyak di Pulau Sumatera.
“Hari ini ada 1.015 titik panas yang tersebar di delapan wilayah,” ujar Forecaster on Duty BMKG stasiun Pekanbaru Mia Vadilla, Senin (16/10/2023).
Ia merincikan 1.015 titik panas tersebut tersebar di Sumatera Selatan sebanyak 741 titik, Jambi 94 titik, Riau 71 titik, Bangka Belitung 45 titik, Lampung 37 titik, Sumbar 20 titik, Kepulauan Riau 6 titik dan Sumatera Utara sebanyak 1 titik.
Kemudian untuk Provinsi Riau, 71 titik panas ini tersebar di enam wilayah dengan sebanyak terbanyak itu berada di Kabupaten Indragiri Hulu sebanyak 45 titik.
“Kemudian Indragiri Hilir sebanyak 17 titik, Kuantan Singingi 6 titik, Kepulauan Meranti, Kampar dan Pelalawan masing-masing 1 titik,” ucapnya.
Dari jumlah tersebut semuanya berada di level confidence 30-79 persen atau berada di level sedang. Hal ini bisa diartikan di wilayah tersebut belum bisa dipastikan ada aktivitas kebakaran hutan dan lahan.
“BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” ungkapnya.
Suhu Udara Riau hari ini berada di angka 23.0 – 34.0 °C dengan kelembapan Udara 50 – 98 %. Sementara arah angin berhembus ke Tenggara – Barat Daya / 10 – 30 km/jam.
Prakiraan tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau berkisar antara 0.50 – 1.25 m. (305/ckc)