Putu Supadma Rudana usai “Nangkil” di Pura Besakih.
KARANGASEM | patrolipost.com – Roadshow Wakil Ketua Badan Kerjasama DPR RI Putu Supadma Rudana (PSR) berlanjut ke kabupaten/kota, usai bertandang di Kabupaten Jembrana. Kali ini PSR berkesempatan nangkil (sembahyang) ke Pura Besakih, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Senin (13/9/2021). Tak hanya nangkil di Pura Besakih yang menjadi Pura terbesar di Bali dan Nusantara, PSR menyambangi pelaku usaha di Kawasan Pura Besakih.
Kehadiran PSR di Pura Besakih untuk kesekian kalinya sejak duduk di DPR RI. September Tahun 2017 saat Gunung Agung erupsi PSR nangkil sekaligus menyambangi pengungsi Gunung Agung, dengan memberikan bantuan sembako. Saat nangkil waktunya tepat saat status Gunung Agung diturunkan levelnya dari level II (waspada) ke level I (normal) oleh Kementerian ESDM RI.
Sebelum memasuki Utamaning Mandala untuk sembahyang di Pura Besakih, PSR keliling di parkiran sembari membagikan modal usaha kepada pedagang canang, pedagang asongan, warung makanan. Puluhan pedagang canang menyambut kehadiran PSR. Bahkan belasan tukang foto (fotografer freelance, red) berebut mengambil gambar PSR. Saat itu juga politisi Demokrat asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud Kabupaten Gianyar ini membagikan bantuan modal. Setidaknya, ada 7 orang tukang foto ketiban rejeki nomplok yang diberikan PSR secara spontan itu.
PSR mengatakan dirinya lebih dulu menyambangi pedagang canang, pemilik warung hingga tukang foto yang mengandalkan kehadiran turis yang menggunakan jasa mereka.
“Di tengah Pandemi Covid-19 ini, tukang foto, pelaku UMKM dan pedagang asongan terkena dampaknya. Kita membantu dengan modal usaha. Walaupun kecil, setidaknya mereka bisa bertahan di masa Pandemi Covid-19 ini,” ujar praktisi pariwisata yang juga Anggota Komisi VI DPR RI dapil Bali ini.
Setelah menyambangi pelaku UMKM di Parkiran Pura Besakih dan tukang foto, PSR didampingi Bendesa Adat Besakih Jro Mangku Widiartha melakukan persembahyangan bersama dengan Krama yang juga nangkil. PSR menegaskan sembahyang di Pura Besakih untuk nunas kerahayuan Jagat Bali.
“Dengan sembahyang dan nunas ica (memohon anugerah) di Pura Besakih, Pandemi Covid-19 cepat berlalu, dunia ini kembali kepada situasi normal, ekonomi masyarakat Bali juga pulih,” ujar PSR.
Usai sembahyang PSR menyerahkan Punia dan sembako kepada Jero Mangku dan Pengayah di Pura Besakih. Bantuan kepada Jero Mangku dan Pengayah ini juga sebagai bentuk kepedulian PSR untuk senantiasa dekat dengan masyarakat, setiap kunjungannya ke Bali.
“Mohon maklum, walaupun cuma beras tetapi bisa bertahan di masa Pandemi Covid-19 dengan ekonomi sulit. Lain kesempatan saya akan datang lagi,” ujar PSR kepada Jero Mangku dan Pengayah.
Usai kegiatan di Karangasem, PSR sebagai Wakil Ketua BKSAP DPR RI melakukan pertemuan dengan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Artha, Wakil Bupati Bangli Wayan Diar, Selasa (14/9/2021) di Kantor Bupati Bangli. Sejumlah anggota delegasi BKSAP DPR RI hadir dalam pertemuan dengan Bupati Bangli, seperti Primus Yustisio (FPAN), Linda Megawati (F Demokrat), Didi Irawadi Syamsuddin (F Demokrat), Diah Roro Esti (F Golkar), Irine Yusiana Roba Putri (F PDIP), Katherine Oendoen (F Gerindra). Dalam pertemuan di Bangli, jajaran BKSAP di bawah pimpinan PSR mendorong pembangunan ekonomi di Bangli dengan menguatkan sektor pertanian dan lingkungan. Karena Bangli sebagai kabupaten dengan APBD terendah di Bali, justru bisa survive di tengah Pandemi Covid-19. Ekonomi masyarakat tidak kena imbas Pandemi Covid-19.
PSR memaparkan juga tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDGs (Sustainable Development Goals). SDGs merupakan agenda pembangunan dunia yang bertujuan untuk kesejahteraan manusia secara global. Agenda tersebut merupakan program pembangunan berkelanjutan dimana didalamnya terdapat 17 tujuan dengan 169 target yang terukur dan telah disepakati oleh 193 negara anggota termasuk Indonesia. BKSAP pun dalam turun ke daerah menyerap aspirasi dalam mencapai SDGs.
Usai acara di Kantor Bupati Bangli, PSR sebagai Anggota Wakil Rakyat Bali di Senayan, lanjut menemui masyarakat di Wantilan Desa Pakraman Kubu, Kabupaten Bangli. Ada 1.000 paket beras dengan berat 5 kilogram digelontor untuk masyarakat dengan Prokes yang ketat. PSR didampingi Ketua Fraksi Demokrat DPRD Bangli, I Made Sudiasa, dan anggota fraksi Demokrat DPRD Bangli saat simakrama dan penyerahan beras kepada masyarakat. (wie)
