BORONG | patrolipost.com – Bantuan Rumah Sejahtera Terpadu (RST) untuk Maria Evin sudah selesai dibangun. Dengan demikian, Maria Evin dan 3 orang anaknya sekarang berpindah dari gubuk reyot yang selama ini ditempati dan tinggal di rumah baru.
Sebelum menempati rumah baru tersebut, Maria Evin beserta keluarga besarnya menyelenggarakan acara adat ‘We’e Mbaru’ di Watu Co’a, Desa Golo Wune, Lambaleda Selatan, Manggarai Timur, Rabu (28/8/2024) malam.
Acara tersebut dihadiri oleh pemerintah desa setempat, keluarga besar Maria Evin serta jurnalis dari tiga media yakni kompas.com, patrolipost.com dan florespos.net.
Pada acara We’e Mbaru tersebut, doa adat dilantunkan dengan maksud agar menempati rumah baru bagi keluarga Maria Evin dijauhkan dari segala hal buruk. Selain itu, rumah yang sudah selesai dibangun akan tetap berdiri kokoh melewati segala tantangan cuaca.
Maria Evin mengaku senang, impiannya menempati rumah layak huni sudah dijawab oleh Kementerian Sosial RI. Rumah berukuran 5×7 meter persegi tersebut terdiri dari dua kamar untuk Maria Evin dan anak-anaknya.
“Rasa bangga bercampur haru campur aduk rasanya. Apa yang dinantikan selama ini sudah terjawab oleh Kemensos RI. Terima kasih untuk Menteri Sosial, Ibu Tri Rismaharini,” ungkap Maria Evin.
Menurut informasi yang beredar, bantuan untuk Maria Evin bukan hanya berupa rumah sejahtera terpadu, ada juga program pemberdayaan yang akan diberikan Kemensos RI.
“Mungkin nanti pemberdayaannya seperti ternak babi dan ayam,” imbuh Maria.
Maria Evin sempat viral karena kisah hidupnya yang menyedihkan. Berita-berita terkait Maria Evin pun menggerakkan Mensos Risma untuk datang langsung ke Heso untuk mengunjunginya pada bulan Februari yang lalu.
Viralnya berita Maria Evin dan kedatangan Mensos Risma membawa berkah juga bagi warga Desa Golo Wune lainnya. Kaum Muda pun diberi kesempatan untuk mengikuti kursus keahlian di Sentra Efata Kupang. Sementara itu keluarga-keluarga miskin lainnya pun turut menerima bantuan meski tidak sebesar yang diterima Maria Evin. (pp04)