DENPASAR | patrolipost.com – Sukses dengan 4 single sebelumnya (Cinta Terbalas Nanti, Dekat Denganmu, Tutup Hati, dan Jatuh Padamu), selama work from home (WFH) akibat terdampak pandemi Covid-19, Anggis Devaki kembali mencipta dan merilis single ke-5 “Terdiam”. Pembuatan musiknya melibatkan band dari Anggis Devaki.
“Lagu “Terdiam” ini sudah bisa didengarkan di seluruh digital platform dan music video bisa dinikmati di kanal Youtube Anggis Devaki,” ujar Anggis di Denpasar, Rabu (19/8/2020).
Anggis adalah sosok penyanyi solo wanita asal Bali yang mengawali karirnya sebagai penyanyi melalui ajang pencarian bakat “The Voice Kids Indonesia Season II” dan terpilih sebagai runner up pada tahun 2016. Penyanyi cantik ini memang seolah tidak pernah puas hanya dengan satu penghargaan.
Sehingga, berkat keuletan dan kerja kerasnya, Anggis pun mendapat penghargaan saat menyanyikan lagu terfavorit pada malam “Anugerah Musik Bali” (AMB) 2019, dan dinobatkan sebagai penyanyi solo wanita terbaik pada malam penghargaan yang sama (AMB), setahun kemudian (2020).
Rupanya Anggis tidak hanya jago dalam dunia tarik suara, tapi Anggis juga pandai menciptakan lagu yang masuk dalam beberapa “track single” yang dirilis di seluruh digital music dan mendapat banyak respon positif dari para fans Anggis. Seperti, “Cinta Terbalas Nanti” adalah single pertama Anggis yang dirilis pada tahun 2018, disusul single kedua “Dekat Denganmu” (2019) dengan nuansa yang berbeda dan saat itu menunjukkan betapa “liarnya” Anggis dalam mengekspresikan rasa melalui sebuah media musik.
Selain bermusik, Anggis juga memiliki bakat dalam dunia akting untuk pertama kalinya dan berhasil menyita banyak perhatian para fans. Bakat ini ditunjukkan dalam web series Anggis berjudul “Tahun Ketiga”, sekaligus campaign dari single ketiga Anggis “Tutup Hati” yang penuh emosi.
Dalam menciptakan lagu, Anggis mengambil kisah hidup sendiri maupun keresehan teman-temannya yang ia rangkai menjadi sebuah lagu, hingga membuat para pendengarnya seolah larut dan ikut merasakan langsung bagaimana emosi Anggis yang tertuang dalam lagu-lagu tersebut.
Selama pandemi Covid-19 ini, siapapun harus membatasi ruang dan gerak, bahkan keadaan ini juga memaksa Anggis untuk tetap di rumah saja, agar terhindar dari paparan virus Corona, sekaligus untuk memutus mata rantai dan menekan penyebaran Covid-19. Namun selama menjalani WFH, tidak membuat Anggis berhenti untuk berkarya.
Bahkan seluruh waktu dan kesempatan selama WFH dimanfaarkan Anggis untuk kembali berkarya hingga melahirkan single ke-4 “Jatuh Padamu”, yang menceritakan tentang indahnya ketika jatuh cinta pada masa remaja. Dipadukan dengan musik yang lebih nge-beat dari single-single sebelumnya, hal ini menginspirasi teman-teman musisi lainnya untuk tidak menjadikan pandemi Covid-19 ini sebagai alasan tidak berkarya.
Disusul single ke 5 “Terdiam”, dimana Anggis memposisikan diri menjadi sudut pandang orang ketiga untuk menyadarkan seseorang yang telah menyia-nyiakan perasaan pasangannya, yang sangat sayang kepadanya. Dalam kehidupan nyata pun Anggis justru sangat “care” kepada teman-temannya dan tak jarang menjadi tempat untuk mencurahkan hati dan dari pengalaman orang sekitar inilah, Anggis lalu menuangkannya ke dalam sebuah lagu.
Dalam single “Terdiam”, selain Anggis Devaki (song and lyrics), juga ada nama Nano Edon (music producer, synth & strings programing, upright bass), Nanda Mahesa (elc guitar & acc guitar), Aan Tirtha (drums), Oang Matanari (piano), Alfi Rivaldi (synth), dan Sandy Canester (vocal director).
“Mixed and mastered by Wahyu Hufniansyah at Sage Studio, vocals recorded at Studio 18, serta drums, elc guitar, acc guitar recorded at Meranggi Studio by Nano Edon,” jelas Anggis. (246)
