MANGUPURA | patrolipost.com – Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) berujung maut terjadi di Banjar Sibang, Desa Jagapati. Abiansemal, Badung, Jumat (18/6/2021) malam. Mase Maranada (34) menganiaya istrinya Ni Luh Putu Russiani (24) dengan pisau dapur hingga tewas. Mirisnya, setelah menganiaya istrinya, Mase berusaha bunuh diri.
Kasubbag Humas Polres Badung, Iptu Ketut Gede Oka Bawa mengatakan, Kepolisian Resor Badung sedang menyelidiki kasus KRDT tersebut. Sang suami setelah mendapat perawatan setelah berusaha bunuh diri langsung diamankan di Mapolres Badung.
“Kita masih selidiki motif KDRT yang berujung maut ini. Kejadiannya di Banjar Sibang, Desa Jagapati, Abiansemal, Badung, pada hari Jumat malam,” ujar Iptu Oka Bawa, Minggu (20/6/2021).
Oka Bawa menerangkan, kasus tersebut baru dilaporkan oleh perangkat Desa, I Wayan Kayun (48) Sabtu (19/6/2021) pukul 03.30 Wita. Dimana pelapor juga baru mengetahui peristiwa tersebut, setelah adanya laporan dari salah satu saksi, Made Geliduh pada pukul 21.00 Wita.
Dari hasil penyelidikan petugas Kepolisian, korban Ni Luh Putu Russiani diketahui meninggal akibat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya dengan menggunakan pisau dapur.
“Informasinya setelah menganiaya istrinya hingga meninggal dunia menggunakan pisau dapur, pelaku mencoba bunuh diri. Masih diselidiki, apakah dia berusaha bunuh diri dengan pisau dapur yang sama atau dengan cara lain,” sebut Oka Bawa.
Mayat korban kini masih di RSD Mangusada, Kapal. Sedangkan pelaku dibawa ke rumah sakit lainnya untuk perawatan lukanya. Namun hari ini, menurut Oka Bawa, pelaku sudah diamankan di tahanan Mapolres Badung.
“Masih didalami motif kasus ini oleh Satreskrim Polres Badung,” tandasnya. (cr02)
