MANGUPURA | patrolipost.com – Menyambut tahun baru 2020, arus lalu lintas di sejumlah wilayah Kabupaten Badung akan direkayasa. Reyakasa lalin ini bertujuan untuk memecah kemacetan.
Pasalnya, ribuan kendaran diprediksi akan menyerbu Gumi Keris untuk menikmati liburan tahun baru. Rekayasa lalin diantaranya akan dilakukan di kawasan Kuta dan Mengwi.
Pemkab Badung bersama instansi terkait juga telah membuat sembilan titik-titik lokasi pengamanan dan pengaturan lalu lintas yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Badung. Diantaranya Pos Pelayanan Terminal Tipe A Mengwi, Pos Pengamanan Terpadu Sempidi, Pos Pengamanan Terpadu Pantai Kuta (Beach Walk), Pos Pengamanan Terpadu Sunset Road, Pos Pengamanan Terpadu Dewa Ruci, Objek-objek wisata di Kawasan Badung Selatan, simpang-simpang rawan macet di Kawasan Kuta, simpang-simpang rawan macet di Kawasan Kuta Utara, dan simpang-simpang rawan macet di Kawasan Kuta Selatan.
Sementara untuk kegiatan penjagaan, pengamanan, dan pengaturan lalu lintas di wilayah Badung telah dikerahkan sebanyak 181 petugas operasional lapangan. Terdiri dari UPT LLA Badung Selatan sebanyak 125 orang, bidang lalu lintas sebanyak 56 orang. Mereka akan dibagi dalam 3 shift untuk setiap harinya.
“Untuk rekayasa arus lalu lintas akan mulai diberlakukan Senin ini (30/12) sampai Kamis (2/1),” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Badung, AA Rai
Kebijakan ini telah diputuskan pada rapat persiapan malam tahun Baru di Kuta, di Badung Utara di jalan nasional.
“Dishub Badung hanya membantu petugas dan alat saja (Barrier) mengingat jalan tersebut jalan nasional, pengalihan arus dilakukan oleh Dishub Provinsi Bali dan BPTD Bali NTB,” katanya.
Rekayasa untuk di wilayah Mengwi akan diberlakukan pada kendaraan menuju Singaraja dari Denpasar dialihkan menuju jalan Terminal Mengwi, yakni jalan Raya Kapal masuk terminal Mengwi menuju jalan Ngurah Rai Mengwi.
Jalan Denpasar Gilimanuk depan Taman Sinta ditutup dari arah Jalan Raya Kapal. Kendaraan menuju Denpasar atau Singaraja dari arah Gilimanuk melalui Tabanan Kediri juga dialihkan masuk Terminal Mengwi.
Tak hanya itu, arus Lalin di Jalan Raya Mengwi juga dijadikan satu jalur dari arah Timur (Denpasar menuju Tabanan), sedangkan Jalan Terminal Mengwi dijadikan satu jalur dari arah Tabanan ke Denpasar atau ke Singaraja.
Yuda Dharma mengimbau masyarakat untuk menghindari jam-jam padat atau saat keluar masuknya bus di Terminal Mengwi agar tidak mengakibatkan kemacetan.
“Mohon berhati hati dalam berkendara tetap jaga keselamatan dan mentaati rambu yang sudah ditentukan,” pinta mantan Camat Kuta Utara ini.
Sementara untuk menyongsong perayaan malam tahun baru 2020, pihaknya bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan di bidang lalu lintas. Seperti, Kepolisian, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPBD, PT Jasa Raharja, Satpol PP dan perangkat desa.
Bagi masyarakat yang menuju Pantai Kuta atau Jalan Legian telah disiapkan lokasi parkir di Central Parkir, Lapangan Tri Sakti dan kantong-kantong parkir yang ada di seputaran Kuta.
“Masyarakat untuk menuju pantai pantai bisa berjalan kaki. Untuk kendaraan parkirnya di kantong parkir yang telah disediakan,” tukasnya. (634)
