Satpol PP Provinsi Bali, G20 Ajang Promosi Pariwisata Bali

whatsapp image 2022 11 01 at 15.50.25
(Ki-ka) Ketua PWI Bali IGMB Dwikora Putra, Kasatpol PP Provinsi Bali Dewa Nyoman Rai Dharmadi, Wakil Ketua/Bidang Kelembagaan KPID Bali Drs. Ida Bagus Ketut Agung Ludra.

DENPASAR |patrolipost.com – Kasatpol PP Provinsi Bali Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat bertemu dengan awak media, Selasa (1/11/2022),mengatakan pembersihan lingkungan dari spanduk atau baliho sesuai ketentuan dilakukan di sepanjang jalan yang akan dilintasi anggota Presidensi G20. Maka sebagai tuan rumah yang baik dan menjadi momentum promosi pariwisata budaya di Bali, kebersihan, dan kenyamanan tamu undangan menjadi hal yang amat penting.

“Baik spanduk, baliho, umbul-umbul, pamflet, yang dipasang tidak pada tempatnya, sudah kadaluarsa, dan kondisinya tidak layak, terutama di jalur-jalur Daya Tarik Wisata (DTW) dan jalur yang dilintasi anggota G20 dibersihkan Satpol PP Bali. Kami berupaya menyajikan situasi dan kondisi Bali, yang lestari, indah, tertib, aman, dan kondusif terhadap tamu-tamu G20,” ucap Dewa Dharmadi.

Bacaan Lainnya

Dari proses pembersihan perangkat promosi spanduk atau baliho sebelumnya, terkumpul jumlahnya mencapai ribuan. Oleh karenanya, di sepanjang jalan menuju Bali Selatan, mulai tampak bersih dari perangkat spanduk dan baliho.

“Kami dalam sehari dua kali patroli, sebab bisa aja pemasang spanduk atau baliho yang sekarang dibongkar, besoknya lantas muncul kembali di tempat lain. Kami mencegah dini masyarakat dari gangguan sosial dan Kamtibmas,” katanya.

Sedangkan, mengenai billboard yang disewa pengiklan untuk kedepannya selama sebulan diganti dengan iklan G20. Sebab, kata Dewa Dharmadi, penting promosi G20 di billboard di Bali, sedangkan di wilayah Ibukota Jakarta, iklan G20 telah banyak terpasang di billboard.

“Tapi, kami sudah menyurati, khususnya di jalur-jalur yang dilewati delegasi. Pak Gubernur dan Sekda Bali, telah menyampaikan ke Bupati/Walikota di jalur-jalur yang dilewati delegasi untuk billboard dipinjam dulu selama satu bulan, mulai awal November 2022 ini, dipasangi gambar G20, tanpa iklan atau sponsor di sana. Salah satunya billboard di bandara,” tandasnya.

dari tempat yang sama, Wakil Ketua/Bidang Kelembagaan KPID Bali Drs. Ida Bagus Ketut Agung Ludra mengatakan KPID Bali mendukung langkah pembersihan baliho yang dianggap sudah rusak atau tidak layak, sebagaimana yang telah dilakukan Satpol PP Bali baru-baru ini.

“Jadi ranah kami di KPID Bali adalah dalam pengawasan lembaga penyiaran, untuk yang viral (pemberitaan) tersebut mengacu pada UU ITE. Kami telah mengirimkan surat pemberitahuan ke seluruh lembaga penyiaran lokal, untuk mensosialisasikan G20 dan mengajak masyarakat berlaku menjadi tuan rumah yang baik. Gunakan kesempatan ini sebagai media promosi kita, yang mana efeknya terhadap seluruh kehidupan masyarakat kita di Bali. Kami mendukung apa yang telah dilakukan Kasatpol PP Bali, untuk kepentingan yang lebih besar,” terang Ludra.

Sedangkan Ketua PWI Bali IGMB Dwikora Putra mengajak awak media untuk dapat memberikan kontribusi yang positif dalam pemberitaan-pemberitaan terkait Bali Bangkit dan kesuksesan G20 kedepannya. Maka untuk mengamankan Bali dalam situasi saat ini, dengan pemberitaan yang bersifat kontraproduktif terkait Bali Bangkit dan G20, sebisa mungkin diminimalisir.

“Kami yakin teman-teman wartawan memiliki visi yang sama dalam pemberitaan. Saya amati di media mainstream dan cetak harian di Bali, telah sangat mendukung Bali Bangkit serta G20 ini dapat berjalan lancar sukses, tapi yang susah kita kontrol adalah media cyber (online), jumlahnya banyak sekali. Namun, pers secara umum mendukung kesuksesan G20 dan Bali segera bangkit kembali,” demikian tandasnya. (wie)

Pos terkait