SEMARAPURA | patrolipost.com – Dinas Pariwisata Klungkung tengah mempersipakan helatan Festival Semarapura 2024. Festival ini merupakan satu diantara dua festival di Klungkung yang masuk dalam kalender Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2024 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Dinas Pariwisata mengalokasikan anggaran sekitar Rp800 juta untuk helatan Semarapura Festival.
Festival Semarapura 2024 rencananya akan digelar 28 April 2024 atau bersamaan dengan peringatan Hari Puputan Klugkung. Helatan festival akan digelar sampai 1 Mei 2024.
“Untuk Festival Semarapaura, kami sudah tahap persiapan pengisi acara dan kooirdinasi dengan pihak-pihak terkait,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Klungkung, Ni Made Sulistiawati, Minggu (24/3/2024).
Beberapa hari lalu, Dinas Pariwisata sudah berkoordinasi dengan Polres Klungkung terkait persiapan pelaksanaan Festival Semarpura. Rencananya Semarapura Festival akan digelar dari depan Puri Agung Klungkung, untuk penempatan stand UMKM. Sementara panggung utama akan dibangun di depan Monumen Ida Dewa Agung Jambe.
Lalu stand kuliner akan dibangun di jalan Deponogoro, atau di sisi timur Catur Pata Semarapura. Sehingga akan dilakukan penutupan jalur utama di Kota Semarapura beberapa hari untuk pelaksanaan Semarapura Festival.
“Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian, terkait rencana penutupan jalan untuk Festival Semarapura,” ungkapnya.
Sementara untuk rentetan kegiatan serta bintang tamu yang akan dihadirkan saat Semarapura Festival, masih dalam rancangan. Angggaran yang dialokasikan untuk helatan Semarapura Festival ini sekitar Rp800 Juta.
“Terkait anggaran tahun ini kami rancang sekitar
Rp800 juta,” ungkap Sulistiawati.
Semarapura Festival saat ini memasuki tahun keenam. Agenda rutin tahunan ini bahkan telah masuk dalam kalender Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2024 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Ada tiga event tahunan di Bali yang masuk KEN, dan dua diantaranya ada di Klungkung yakni Festival Semarapura yang digelar setiap bulan April, dan Festival Nusa Penida yang biasanya digelar setiap bulan Oktober. (855)
