LABUAN BAJO | patrolipost.com – Bupati Manggarai Barat periode 2025-2030, Edistasius Endi mengajak seluruh warga masyarakat untuk meninggalkan segala perbedaan pilihan selama proses Pemilukada untuk bekerjasama membangun Kabupaten Manggarai Barat yang semakin lebih baik.
Sambutan perdana sejak kembali dipercayakan masyarakat untuk memimpin Kabupaten Manggarai Barat ini disampaikan Edi Endi di rumah jabatan Bupati Manggarai Barat, Senin (3/3/2025).
“Edi dan dokter Weng sangat berharap doa dan dukungan bapak ibu sekalian, eta’n ngaso wa’n cucu (dari yang tertua sampai yang muda), di kabupaten ini, mari kita merajut tali persaudaraan, mari kita memulai. Kalau di hari-hari kemarin dalam konteks pesta demokrasi, ada yang ke kiri ada yang ke kanan, ada yang dukung si A dan ada yang dukung si B mari kita akhiri. Saat ini sejak tanggal 20 (Februari 2025), Edi dan Weng adalah bupati dan wakil bupati di kabupaten ini. Kita akhiri seluruh perbedaan karena rakyat sedang menantikan perubahan yang terbaik yang dilakukan oleh Edi dan Weng,” ujar Edi Endi.
Tidak hanya bagi warga masyarakat, seruan untuk bersama sama membangun Kabupaten Manggarai Barat menjadi lebih baik juga disampaikan Edi Endi, baik seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), pengurus partai politik hingga seluruh anggota Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manggarai Barat.
“Pak Sekda dan seluruh perangkat daerah otonom, tidak bisa dipungkiri bahwa dalam proses pesta demokrasi ada perbedaan, mari kita akhiri. Begitu juga kepada seluruh pimpinan parpol, rekan anggota DPRD, itu-lah hakikat pesta demokrasi, kita bekerjasama mewujudkan keadilan bersama, mewujudkan mimpi pendiri kabupaten ini, kabupaten yang maju dan rakyat sejahtera dan semua bisa terwujud dalam bingkai kebersamaan dan persatuan,” ujar Edi Endi.
Edi Endi dan Yulianus Weng tiba di Bandar Udara Internasional Komodo Labuan Bajo pada Senin (3/3/2025) pagi usai mengikuti rangkaian retret kepala daerah yang digelar selama sepekan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, 21-28 Februari 2025.
Tiba di Bandara Internasional Komodo, Edi – Weng disambut dengan penerimaan secara adat oleh sejumlah tokoh adat yang turut dihadiri oleh para Pimpinan Komunikasi Daerah dan sejumlah perwakilan tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Dari bandara Internasional Komodo, Edi – Weng kemudian diarak oleh ribuan warga menuju rumah jabatan. (334)