BANGLI | patrolipost.com – Siswa salah satu SMK Negeri di wilayah Kintamani inisial KS (17) dianiaya oleh temannya yang juga satu sekolah. Pelajar asal Desa Songan, Kecamatan Kintamani ini dicegat sepulang sekolah. Akibat penganiayaan tersebut KS mengalami sejumlah luka.
Informasi yang terhimpun, KS dianiayaa oleh rekan sekolahnya inisial AS (18), yang juga warga Desa Songan. Peristiwa penganiayaan yang terjadi, Kamis (7/11) sekitar pukul 13.00 Wita berawal dari AS yang menantang KS di parkiran sekolah untuk berkelahi. Saat itu KS tidak menghiraukan tantangan AS.
Kemudian KS memutuskan untuk pulang, namun dirinya dibuntuti oleh AS. Sesampainya di Jalan Raya Ulun Danu KS menghentikan kendaraannya. Pada saat itu, AS kembali menantang untuk berkelahi, sampai akhirnya terjadi penganiyaan.
Akibat penganiayaan tersebut, KS mengalami sejumlah luka, seperti mengalami luka robek di pipi sebelah kiri, luka robek di dagu, memar di bibir, benjol di kepala, luka lecet di punggung dan siku tangan tangan kanan juga kiri. Pasca mengalami tindak kekerasan, KS kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kintamani.
Dikonfirmasi Kanit Reskrim Polsek Kintamani, Iptu I Nyoman Soma Ada membenarkan adanya laporan kasus penganiayan yang korban dan pelaku sama-sama siswa SMK Negeri di Kintamani. Terkait kasus tersebut, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
“Kami masih lakukan penyelidikan. Terkait motif pelaku masih kami dalami,” ungkapnya singkat Jumat (8/11). (750)
