DENPASAR | patrolipost.com – Sejak dibukanya aktivitas perekonomian secara bertahap, industri otomotif nasional mulai bergairah dan menunjukkan tren peningkatan sedikit demi sedikit. Kondisi ini membuat stok kendaraan menipis mengingat hampir semua brand tidak melakukan produksi secara optimal.
Hal yang sama terjadi pada Daihatsu. Kondisi stok Daihatsu di pasar sangat terbatas, sehingga tidak dapat memenuhi permintaan pelanggan secara maksimal. PT Astra Daihatsu Motor (ADM) pada bulan Juli 2020 telah melakukan persiapan untuk melakukan produksi secara dua shift dengan tetap mengikuti protokol kesehatan dan pencegahan penyebaran Covid-19.
Realisasi proses produksi dua shift telah dilakukan sejak awal Agustus 2020 baik di pabrik Sunter, maupun Karawang. Dari implementasi penerapan dua shift produksi itu diharapkan hasil produksi di bulan Agustus 2020 akan meningkat empat kali lipat dibandingkan dengan hasil produksi pada bulan Juli 2020. Hal itu didukung pula oleh kesiapan supplier.
Dengan persiapan dan komunikasi yang baik, semua supplier Daihatsu siap mendukung peningkatan produksi ADM. Para supplier juga berkomitmen menerapkan protokol kesehatan. “Kami bersyukur, pasar mobil mulai menunjukkan peningkatan,” ujar Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra.
Daihatsu berharap kondisi perekonomian Indonesia akan terus bergairah dan meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga memberikan dampak positif pada pasar mobil Indonesia. Menyambut hal ini, pihaknya menggenjot produksi mobil di pabrik yang ada di Indonesia untuk memenuhi stok yang menipis karena penghentian produksi selama penerapan PSBB. (529)