Sudamala Resort dan Keuskupan Ruteng Jalin Kerjasama Bangun Resort Konsep Berkelanjutan

sudamala
Penandatanganan Kerjasama Sudamala Resort dan Keusukupan Ruteng terkait pembangunan The Luxury Sudamala Tented Resort Ruteng, Sabtu (10/5/2025). (afri)

LABUAN BAJO | patrolipost.com – Sudamala Resorts, sebagai salah satu pengembang, investor, dan operator resor terkemuka di Indonesia secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan Keuskupan Ruteng dengan membangun Luxury Sudamala Tented Resort Ruteng, di Kelurahan Karot, Kecamatan Langkerembong, Kabupaten Manggarai, NTT.

Penandatangan nota kerjasama dilakukan Founder sekaligus CEO Sudamala Resort, Ben Subrata dan Pater Sebastianus Hobahana yang mewakili Keuskupan Ruteng. Penandatanganan kerjasama ini turut disaksikan oleh Uskup Siprianus Hormat, Bupati Manggarai Heribertus GL Nabit, Wakil Bupati Manggarai Barat, dr Yulianus Weng, dan perwakilan masyarakat yakni Tua Golo Karot Culu.

Bacaan Lainnya

Pengembangan Resor di Ruteng ini sekaligus menjadi properti ketujuh dalam portofolio Sudamala Resorts dan yang ketiga di Pulau Flores – NTT ini, akan memperluas jangkauan mereka ke kawasan pegunungan Flores yang asri.

Berlokasi di Karot Curu, The Luxury Sudamala Tented Resort-Ruteng ini akan menghadirkan akomodasi tenda mewah yang terintegrasi secara harmonis dengan lanskap perbukitan di pinggiran Kota Ruteng.

CEO Sudamala Resorts, Ben Subrata menyampaikan resort ini dirancang untuk menawarkan pengalaman yang autentik, spiritual, dan berkelanjutan. Resort ini juga mengusung pendekatan pembangunan dengan intervensi minimal terhadap alam, serta menekankan penghormatan terhadap budaya dan tradisi lokal.

“Proyek ini adalah wujud dari komitmen kami untuk terus mengeksplorasi bentuk-bentuk baru dari pengalaman perhotelan yang berakar pada budaya dan arsitektural lokal serta berkelanjutan secara lingkungan,” ujar Ben.

“Ruteng juga memiliki keunikan alam dan budaya yang luar biasa, dan kami merasa terhormat dapat bekerja sama dengan Keuskupan Ruteng untuk mewujudkan visi bersama ini.” lanjutnya.

Konsep tenda yang diusung dianggap sangat ramah lingkungan karena minim mengganggu alam sekitar, sekaligus memberikan pengalaman yang unik dan berbeda dibandingkan dengan properti properti Sudamala lainnya.

Lebih jauh Ben menyampaikan bahwa arsitektur resort nantinya akan menggabungkan kenyamanan modern dengan elemen desain yang selaras dengan kearifan lokal Manggarai.

Lokasi strategis resort juga memberikan akses bagi para tamu untuk menjelajahi kekayaan budaya dan alam Manggarai, termasuk tradisi kopi dan tenun Manggarai, serta kunjungan ke desa adat ikonik seperti Wae Rebo, Todo, dan Ruteng Pu’u, hingga situs arkeologi kelas dunia Liang Bua, tempat ditemukannya Homo floresiensis atau yang dikenal sebagai “manusia hobbit”.

Resort ini juga memiliki nilai spiritual yang tinggi karena kedekatannya dengan Golo Curu, tempat ziarah Katolik di wilayah Manggarai Raya. Hal ini memberikan kesempatan bagi para tamu untuk memperdalam dimensi spiritual mereka dalam suasana yang sakral dan menyatu dengan semesta.

Uskup Keuskupan Ruteng, Mgr Siprianus Hormat mengapresiasi komitmen Sudamala Resort terhadap pariwisata berkelanjutan melalui pengembangan resort yang mengedepankan prinsip sustainability dalam setiap tahap — dari perencanaan, konstruksi, hingga operasional. Energi terbarukan, konservasi air, pengelolaan limbah, dan pemberdayaan masyarakat lokal menjadi bagian integral dari proyek ini.

“Kami menyambut baik kemitraan ini sebagai bagian dari upaya Keuskupan Ruteng untuk mendorong pembangunan yang memperhatikan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Mgr. Siprianus Hormat.

“Kami juga berharap kolaborasi ini dapat menjadi contoh sinergi antara iman, budaya, dan pembangunan berkelanjutan,” lanjutnya.

Sudamala Tented Resort, Ruteng telah memulai fase pra-pengembangan, dengan harapan pembangunan dapat segera dimulai dalam waktu dekat. Resort ini diproyeksikan mulai dibangun pada akhir tahun 2025 di atas lahan milik Keuskupan Ruteng.

Hadirnya Sudamala Tented Resort ini mendapatkan respon yang positif dari Pemerintah Kabupaten Manggarai. Bupati Manggarai Herybertus GL Nabit menyampaikan apresiasinya atas hadirnya Sudamala Resort yang memiliki komitmen memberikan dampak positif bagi peningkatan roda ekonomi di Kabupaten Manggarai.

Selain mewujudkan penciptaan lapangan kerja, keberadaan resort ini juga memberikan dukungan besar bagi pengembangan wisata budaya dan religi yang menjadi prioritas pengembangan wisata di Kabupaten Manggarai.

“Kita bersyukur Keuskupan Ruteng dan masyarakaat di Golo Curu menemukan sebuah cara yang pas sehinggah Sudamala bisa masuk membangun. Kami berharap penuh pada pengembangan pariwisata budaya dan religi. Tantangan kami bagaimana menyediakan pariwisata budaya dan religi yang berkualitas, ” ungkap Hery. (334)

Pos terkait