BANGLI | patrolipost.com – Pasca terkonfirmasi positif Covid-19, dua orang warga dari Kecamatan Susut, Bangli meninggal dunia. Kedua warga tersebut menjalani perawatan di rumah sakit yang berbeda.
Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa mengatakan, dua warga yang meninggal masing-masing warga Desa Abuan dan Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut. Warga Abuan, merupakan perempuan berusia 65 tahun. Yang bersangkutan masuk rumah sakit BMC Bangli pada 9 Februari lalu. Pasien tersebut menjalani swab test pada 10 Februari. Kemudian selang sehari hasil keluar dan terkonfirmasi positif Covid-19. Selama perawatan pasien ini sebanyak 3 kali menjalani swab dan hasil masih positif Covid-19.
“Beberapa hari mendapat perawatan, warga Abuan tersebut meninggal pada 19 Februari,” jelas Wayan Dirgayusa, Sabtu (20/2/2021).
Kasus berikutnya adalah pria berusia 48 tahun asal Desa Penglumbaran. Pasien ini meninggal di ruang isolasi RSU Bangli pada 19 Februari malam. Masuk rumah sakit pada 17 Februari, kemudian swab test pertama dilakukan pada 19 Februari. Hal swab keluar hari itu juga dan dinyatakan positif Covid-19. “Hasil Swab keluar pada Jumat sore dan selang beberapa pasien ini meninggal dunia,” ungkapnya. Terkait penanganan jenazah, nantinya akan dilaksanakan prosesi kremasi.
Sementara itu Bangli juga menambah angka kesembuhan Covid-19 sebanyak 9 orang. Sedangkan kasus baru ada 14 kasus, yang tersebar di tiga kecamatan yakni Bangli, Susut dan Kintamani. Sebaran meliputi 7 kasus dari Kecamatan Susut, 6 kasus di Kecamatan Bangli dan 1 kasus di Kintamani.
Akumulasi kasus positif Covid-19 sampai Sabtu (20/2/2021) sebanyak 1.709, masih dirawat sebanyak 167 orang, sudah dalam keadaan sembuh sebanyak 1.487 orang dan meninggal dunia 55 orang. (750)