BANGLI | patrolipost.com – Pemerintah Kabupaten Bangli memberikan bantuan paket sembako untuk kelurahan. Setiap banjar /dusun mendapat jatah 20 paket sembako. Bantuan diperuntukkan bagi warga lanjut usia dan warga yang belum pernah tersentuh bantuan.
Lurah Cempaga Cok Agung Anggadwipa Indrawan mengatakan, bantuan yang turun adalah sebagai bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah kepada kelurahan. Pihaknya tidak memungkiri jumlah bantuan yang turun tidak sebanding dengan permohonan yang diajukan.
“Untuk masing-masing banjar mendapat bantuan sembako sebanyak 20 paket, jika melihat dari permohonan satu banjar bisa mengajukan 50 paket bantuan. Namun karena keterbatasan anggaran pemerintah baru bisa mengcover 20 paket per banjar,“ sebut lurah asal Banjar Pande, Kelurahan Cempaga ini, Kamis (23/7/2020).
Lantas sasaran bantuan adalah bagi warga yang terdampak Covid-19, terutamanya bagi lansia atau bagi warga yang belum tersentuh bantuan jaring pengaman sosial semisal dalam bentuk Bantuan Keluarga Harapan (PKH) Bantuan Sosial Tunai (BST) dan lainnya.
Untuk pendistribusian bantuan nantinya akan difasilitasi oleh masing-masing kepala lingkungan. Karena jumlahnya terbatas nantinya ranahnya diserahkan langsung ke kapling.
”Tentu yang tahu dengan kondisi warganya adalah Kapling dan untuk pendistribusian nanti Kapling yang akan memvasilitasi,” jelasnya.
Terpisah Kapling Pekuwon I Kadek Arsana mengatakan, dengan jumlah bantuan yang terbatas, maka pihaknya telah melakukan rapat kecil dengan peduluan untuk menyikapi warga yang nantinya akan mendapat bantuan paket sembako.
“Kami sebelum membagikan bantuan melaksanakan rapat kecil dengan peduluan sehingga apa yang kami jalankan dalam pembagian bantuan sudah dibawah naungan adat,” ungkapnya. (750)