Tidak Sampai 24 Jam, Polisi Temukan Anak WNA Asal India yang Hilang

anak 33ccccc
Personel Polsek Nusa Penida berhasil menemukan Mahi, bocah 10 tahun warga negara asing asal India yang dilaporkan hilang oleh keluarganya, Minggu (4/5/2025). (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Personel Polsek Nusa Penida, Polres Klungkung dipimpin PS Panit Samapta Aipda I Wayan Japa berhasil menemukan Mahi, bocah 10 tahun warga negara asing (WNA) asal India yang dilaporkan hilang oleh keluarganya, Minggu (4/5/2025).

Kejadian bermula pada Minggu pukul 09.00 WITA, personel piket fungsi Polsek Nusa Penida menerima laporan dari seorang WNA India yang mengaku telah kehilangan anaknya di tempat mereka menginap disalah satu hotel di Kecamatan Nusa Penida.

Pelapor mengatakan bahwa dia tidak melihat anaknya dari pukul 07.00 pagi, pelapor sempat mencari diseputaran penginapan namun tidak dapat menemukan anaknya.

Menerima laporan tersebut dengan sigap personel Polsek Nusa Penida langsung melaksanakan penyisiran seputar lokasi WNA tersebut menginap.

Setelah melaksankan penyisiran kurang lebih 1 jam, Mahi berhasil ditemukan di pesisir pantai tanah bias dalam keadaan selamat. Anak tersebut kemudian segera dipertemukan kembali dengan keluarganya. Raut bahagia nampak jelas dari wajah keluarganya karena anak tersebut berhasil ditemukan.

“Kami bersyukur dan terimakasih kepada pak polisi yang sigap mencari hingga menemukan anak kami,” ujar ibu dari anak yang sempat hilang tersebut. WNA juga mengapresiasi layanan polisi di Polsek Nusa Penida.

Sementara itu atas seizin Kapolsek Nusa Penida, AKBP Ida Bagus Putra Sumerta SSos, PS Panit Samapta Aipda I Wayan Japa mengatakan dapat menemukan anak yang hilang tersebut merupakan hasil dari koordinasi yang baik antara petugas dan masyarajat Nusa Penida.

“Keberhasilan ini menunjukkan sinergi yang baik antara petugas dan kepedulian dengan sesama,” ujar Aipda Japa.

Aipd Japa juga mengimbau wisatawan untuk selalu waspada dan mengawasi anak-anak mereka agar kejadian serupa dapat dihindari.

“Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak mereka, terutama di tempat-tempat yang belum pernah didatangi,” terangnya. (855)

Pos terkait