DENPASAR | patrolipost.com – Tim Penggerak PKK Kota Denpasar sinergikan 10 program pokok PKK dengan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kota Denpasar. Hal ini terungkap saat pertemuan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny Antari Jaya Negara bersama Wakil Ketua PKK Kota Denpasar, Ny Ayu Kristi Wibawa dengan Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, AA Gede Bayu Brahmasta di Kantor Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, Selasa (23/3/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Ny Antari mengatakan 10 program pokok PKK disinergikan dengan OPD sebagai upaya gerak cepat dalam membantu pemerintah supaya program PKK bisa tersentuh langsung dengan masyarakat di bawah. Melalui sinergitas dengan OPD dapat mengatasi permasalahan yang terjadi di masyarakat, seperti mengatasi stunting dan kurang gizi.
Selain itu dengan adanya sinergi dengan OPD, Ny Antari mengaku Tim Penggerak PKK Kota Denpasar bisa membuat taman HATINYA (halaman asri teratur indah dan nyaman) PKK di Pojok Lumintang. Dimana dalam taman itu akan ada berbagai macam sayuran, tanaman obat dan ada budidaya ikan lele. Dengan adanya taman HATINYA PKK bisa menjadi contoh untuk Tim Penggerak PKK di semua kecamatan.
“Dengan adanya taman HATINYA PKK maka saat ke lapangan kami bisa memberikan bukti nyata kepada ibu-ibu PKK dalam pemanfaatan pekarangan rumah untuk bercocok tanam,” ujar Ny Antari Jaya Negara.
Tidak hanya itu, dalam rapat kerja tersebut Ny Antari mengaku bahwa PKK Kota Denpasar akan menyelenggarakan Pasar Murah dalam rangka menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan. Pasar Murah kali ini, akan diselenggarakan di tempat yang strategis agar langsung menyasar masyarakat.
“Untuk itu kami akan mencari tempat yang tepat sehingga pasar murah itu benar-benar membantu masyarakat Kota Denpasar dalam memenuhi kebutuhan upakara menyambut hari suci Galungan,” jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar AA Gede Bayu Brahmasta memgungkapkan bahwa siap bersinergi dengan Tim Penggerak PKK Kota Denpasar. Hal itu dilakukan, karena program –pogram yang ada di Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar sasarannya adalah masyarakat. Dari sekian program yang menjadi prioritas adalah mengatasi stunting dan gizi masyarakat. Untuk mengatasi itu maka perlu melakukan kerjasama dengan PKK Kota Denpasar.
Menurut Agung Bayu, 10 program sasaran di lapangan adalah dasa wisma. Dimana dasa wisma itu adalah PKK, maka dari itu kegiatan memang harus disinergikan sehingga tepat sasaran. Dalam pelaksanaan dan asas manfaat disinergikan PKK dan OPD lainnya akan bisa dilihat kemanfaatanya.
“Untuk mencapai keberhasilan kerja maka diharapkan sinergi ini bisa berjalan dengan baik dan berkelanjutan terutama dengan PKK. Karena masyarakat itu metabone adalah dari binaan PKK sendiri,” terangnya.
Sedangkan untuk Pasar Murah yang akan digelar, pihaknya akan melibatkan beberapa pedagang dan petani. Menurutnya, dilibatkan petani agar bisa menampung hasil panen petani setelah itu menyasar masyarakat yang membutuhkan maka pihaknya akan mencari lokasi pelaksanaan Pasar Murah yang dekat dengan masyarakat.
Dalam pasar murah kali ini, pihaknya meyakinkan harganya akan lebih murah dibanding yang ada di pasar. Hal itu bisa diberikan karena ada CSR dari beberapa perusahan dan harga langsung dari distributor. (cr02)