DENPASAR | patrolipost.com – Ditengah pandemi Covid-19 yang tidak kunjung berakhir, Universitas Udayana (Unud) tetap akan menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) mulai 12 hingga 22 Juli 2020 mendatang. Pelaksanaan UTBK SBMPTN Universitas Udayana tahun ini digelar di tiga tempat.
Menurut Wakil Rektor Bidang Akademik Unud, Prof Dr Ir Nyoman Gde Antara, saat ini pihak kampus tengah mempersiapkan sarana dan prasarana yang akan digunakan untuk ujian. Salah satu fasilitas yang dipersiapkan adalah work station atau ruang komputer dan sebagainya dengan tetap memperhatikan social/physical distancing pemberian jarak 1,5 meter antar komputer satu dengan lainnya.
”Pengawas, penanggung jawab ruangan dan teknisi setiap ruangan juga sedang disiapkan,” imbuhnya saat dikonfirmasi, Selasa (5/5/2020).
Prof Gde Antara juga menyampaikan, work station yang digunakan untuk UTBK tersebut terletak di tiga lokasi. Lokasi pertama terletak di kampus Bukit Jimbaran, kemudian kampus Sudirman dan kampus yang terletak di Jalan Pulau Nias.
Dengan adanya UTBK di tengah pandemi ini, pihak kampus optimis kuota yang dialokasikan akan terpenuhi. Hal tersebut mengingat masih tersisa dua jalur lain dan masih banyaknya peminat program studi di Unud.
“Yakin bisa terpenuhi karena masih ada dua jalur lagi yaitu jalur SBMPTN dan jalur Mandiri. Disamping itu peminat masyarakat pada prodi-prodi di Unud masih cukup tinggi,” jelas Prof Gde Antara.
Sementara itu, terkait pendaftaran melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), dari 2.073 orang yang lulus, yang telah melakukan pendaftaran ulang sebanyk 1.805 orang. Sementara sisanya sebanyak 268 orang mengundurkan diri.
“Ada beberapa yang bersurat mengundurkan diri dengan alasan bencana Covid-19, dimana mereka tidak memungkinkan keluar daerah mereka dan beberapa belum ada informasi,” ungkapnya.
Calon mahasiswa baru dapat mengakses informai terkait seleksi masuk perguruan tinggi Universitas Udayana melalui laman resmi unud.ac.id. Terkait daftar ulang, pihak kampus tidak memungut biaya akan tetapi mahasiswa baru harus tetap membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang sudah ditetapkan.
“Pendaftaran kembali tidak ada biaya, tetapi sebagai mahasiswa baru mereka harus bayar UKT yang besarnya sesuai dengan data-data income masing-masing keluarga seperti yang mereka isi di form sebelumnya,” tandasnya. (cr01)