Update Covid-19 Bali: Kasus Baru 110, Pasien Sembuh 74, Meninggal Dunia 2 Orang

Info grafis perkembangan pasien Covid-19 Bali. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Kasus harian Covid-19 Provinsi Bali masih di atas 100 orang, dan masih ada tambahan pasien meninggal dunia. Hari ini, Minggu (6/12/2020) dilaporkan sebanyak 110 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, sebanyak 74 pasien dinyatakan sembuh. Sedangkan pasien yang meninggal dunia bertambah 2 orang.

Dengan penambahan 110 kasus baru, maka total pasien positif Covid-19 di Provinsi Bali mencapai 14.891 orang. Sedangkan dengan penambahan 74 pasien sembuh, maka total 13.251 orang dinyatakan sembuh dari virus Corona, atau dengan tingkat kesembuhan 88,99 persen.

Bacaan Lainnya

Dengan adanya penambahan 2 pasien meninggal dunia asal Klungkung hari ini, maka total sebanyak 448 orang meninggal dunia akibat Covid-19 atau dengan tingkat kematian 3,01 persen dari total pasien positif.

Dikutip dari laman www.infocorona.baliprov.go.id, kasus baru terbanyak hari ini berasal dari Tabanan (46 pasien), Badung (24 pasien), Denpasar (18 pasien), Buleleng (13 pasien), Gianyar (8 pasien) dan Klungkung (1 pasien). Dengan demikian Kabupaten Bangli, Jembrana dan Karangasem nihil pasien baru.

Sedangkan pasien sembuh masing-masing berasal dari Tabanan (20 orang), Denpasar (17 orang), Badung (12 orang), Gianyar (12) dan Buleleng (1 orang). Dengan demikian Kabupaten Jembrana, Bangli, Klungkung dan Karangasem nihil pasien sembuh.

Adapun kasus aktif per hari ini menjadi 1.192 orang (8,00 persen), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

Sesuai Instruksi Presiden No 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan Pergub No 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yg diterapkan adalah Rp 100.000 bagi perorangan, dan Rp 1.000.000 bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.

“Pulihnya kesehatan masyarakat dari wabah Covid-19 merupakan tanda akan segera pulihnya perekonomian yang sebelumnya anjlok akibat pariwisata yang mengalami dampak sangat besar,” ujar Ketua Harian GTPP Provinsi Bali Dewa Made Indra, melalui siaran persnya.

Menurutnya, pengendalian dan pencegahan virus ini adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi antara Pemerintah, masyarakat dan semua pihak adalah kunci utamanya. Untuk itu mari bersama kita terapkan protokol kesehatan kapanpun dan dimanapun berada.

Ingat pesan ibu “Terapkan 3M” yakni memakai masker dimanapun terutama saat berada di tengah keramaian dan sedang mengobrol (berbicara) dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setiap saat karena aliran air sabun sangat efektif melarutkan virus dan kuman di kulit, serta ingatlah selalu untuk menjaga jarak dengan orang lain. (807)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.