DENPASAR | patrolipost.com – Perkembangan pandemi Covid-19 di Provinsi Bali per hari ini, Senin (26/10/2020) masih fluktuatif. Terjadi penambahan pasien sebanyak 67 orang melalui transmisi local. Sedangkan pasien sembuh sebanyak 59 orang, dan pasien meninggal dunia sebanyak 2 orang.
Dengan adanya penambahan 67 kasus baru, maka total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Bali sebanyak 11.455 orang. Sedangkan pasien sembuh dengan adanya penambahan 59 orang menjadi 10.285 orang atau 89,79 persen dari total pasien positif.
Adapun dengan penambahan 2 meninggal dunia hari ini, maka total Covid-19 telah merenggut 374 nyawa di Pulau Dewata atau 3,26 persen. Dua pasien meninggal dunia hari ini berasal dari Gianyar dan Karangasem.
Dengan perkembangan jumlah kasus baru dan sembuh, maka kasus aktif per hari ini menjadi 796 orang (6,95 persen, yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.
Sesuai Instruksi Presiden No 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan Pergub No 46 Tahun 2020 yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yang diterapkan adalah Rp 100.000 bagi perorangan, dan Rp 1.000.000 bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 Bali Dewa Made Indra menegaskan, upaya pengendalian dan pencegahan ini bukan hanya tugas pemerintah. Namun menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat.
Untuk memutus rantai penularan Covid-19 maka keramaian dalam bentuk tajen (adu ayam) di setiap Desa Adat harus dihentikan sementara serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas dengan tetap menaati Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19.
“Mari kita dukung upaya pemerintah, dengan displin melaksanakan Protokol Kesehatan, saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini,” demikian Dewa Indra. (807)