DENPASAR | patrolipost.com – Berdasarkan data resmi Satgas Covid-19 Pemkot Denpasar, kasus positif baru tercatat bertambah sebanyak 46 orang dan kasus sembuh hanya mengalami peningkatan sebanyak 18 orang. Sementara itu, kasus meninggal dunia bertambah 1 orang, Kamis (24/6/2021).
“Meski pasien sembuh secara konsisten terus mengalami penambahan, namun penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar juga masih tinggi. Kita wajib waspada dan disiplin Prokes,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat dikonfirmasi.
Secara kumulatif kasus positif tercatat 15.376 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 14.723 orang (95,75 persen), meninggal dunia sebanyak 353 orang (2,29 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 300 orang (1,96 persen).
Terkait kasus meninggal dunia, pasien merupakan seorang perempuan usia 60 tahun yang berdomisili di Kelurahan Sesetan.
Dewa Rai mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan Protokol Kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.
“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat. Jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan Protokol Kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi. Dalam tiga hari terakhir kasus mengalami peningkatan,” imbuhnya.
Lebih lanjut dikatakannya, berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona risiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi Protokol Kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu. Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat.
“Mohon kepada masyarakat untuk melakukan Prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan Prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19,” ajak Dewa Rai. (cr02)