DENPASAR | patrolipost.com – Grup band yang populer di era 2000an, Vagetoz kini mulai kembali aktif di industri musik Tanah Air. Baru 6 bulan lalu merilis single, grup yang beranggotakan Teguh Permana (vokal), Acep Gunawan (gitar), Irman alias Nuki (gitar), Budi alias Eboth (Bass) dan Rudi alias Uday (drum) ini kembali mengenalkan hits barunya yang bertajuk Coba Bertahan.
Masih seperti lagu-lagu Vagetoz lainnya, single ini juga hasil karya Teguh Permana, sang vokalis. Liriknya pun ditulis berdasarkan pengalaman pribadinya.
“Proses lagu ini sebenarnya sudah cukup lama saya buat dan inspirasinya sendiri sebenarnya hampir semua lagu yang saya buat dari pengalaman pribadi,” ujar Tegu dalam press rilisnya.
Coba Bertahan, bercerita mengenai seseorang yang mencintai pasangannya dengan tulus. Meski sosok itu tahu jika sang pasangan selingkuh, namun Ia tetap bertahan dan berharap pasangannya dapat berubah. Sebuah cerita tentang unconditional love yang menyentuh. Dan Teguh ternyata pernah mengalaminya. “Ini pun pernah saya alami. Cuma nggak persis banget dengan apa yang saya tuangkan dalam lagu ini,” sambung Teguh.
Namun siapa sangka ada cerita unik selama proses rekaman lagu Coba Bertahan berlangsung. Meski awalnya semua berjalan mulus, tiba-tiba saja sebuah kendala teknis pun dialami oleh mereka di akhir. “Data (rekaman) semua hilang. Backupnya ada di teman saya. Salahnya kita nggak ada backupan lagi di hardisk eksternal. Kita nggak kepikiran,” kenangnya.
Saat itu mereka berpikir jika masih ada satu data lagi di studio yang lain. Namun ternyata para personil Vagetoz harus gigit jari karena data-data tersebut juga terkena virus. Namun Ternyata pas mau ngambil datanya, teman saya ngabarin komputernya kena virus, semua habis termasuk data Vagetoz. Akhirnya kita ngulang kembali, recording dari awal lagi,” jelasnya lebih jauh.
Masalah tak berhenti sampai di situ saja. Teguh juga sempat harus mengulang pengisian vokal lantaran ia merasa jika vokalnya kurang sempurna karena masalah kesehatan.
“Saat itu kondisi saya lagi nggak fit, suara habis tapi saya maksain nyanyi dikit-dikit. Nggak langsung dihajar. Setelah beberapa hari saya dengar lagi, kok gini nih. Mungkin saya belum sadar ternyata powernya kurang dan penghayatan juga kurang. Akhirnya saya harus take vokal lagi,” kata teguh sambil tertawa.
Menurutnya aransement lagu ini bisa dibilang cukup sederhana. Namun Teguh menegaskan jika kekuatan utamanya memang ada di liriknya yang sangat relate dengan banyak orang.
“Yang bikin beda dari cerita lagu dan pembawaaan saya nyanyi. Di lagu ini kan cukup sedih. Rasanya berbeda dari lagu sebelumnya. Yang ingin kita tawarin bukan hanya dari musik, tapi dari cerita lagu itu. Mudah-mudahan aransemen musik sampai notasi lagu benar-benar bisa membawa teman-teman terwakili dengan lagu ini. Karena saya yakin banyak banget di luar sana yang merasakan lirik ini,” sambungnya.
Kehadiran single ini sekaligus untuk memberi semangat kepada para musisi lain untuk terus berkarya. Seperti diketahui, pandemi Covid-19 membuat ruang gerak menjadi serba terbatas. Apalagi untuk para musisi. Banyak jadwal manggung yang dibatalkan akibat tidak diperbolehkannya terjadi kerumunan.
Namun bagi Vagetoz, semua halangan itu tidak menyurutkan semangat mereka untuk tetap berkarya. Dan pada akhirnya, single Coba Bertahan pun resmi dirilis.(rls)