SEMARAPURA | patrolipost.com – Warga Pancingan, Kusamba, Senin (19/9/2022) sekitar pukul 15.00 Wita mendadak panik. Dapur Pemindangan milik I Wayan Mara warga Banjar Pancingan Desa Kusamba Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung, ludes terbakar.
Kejadian tersebut dibenarkan Kapolsek Dawan, AKP Ida Ayu Kalpika Sari. Menurutnya dapur milik korban I Wayan Mara di Banjar Pancingan Desa Kusamba ludes terbakar saat memasak pindang 4 panci yang ditinggal pemiliknya.
“Pemindangan yang ludes terbakar sejatinya milik korban I Wayan Mara (62), pedagang asal Banjar Pancingan Desa Kusamba dan Ni Wayan Sini (62) asal Banjar Pancingan Desa Kusamba,” ungkapnya.
Dikatakannya, saksi yang mengetahui peristiwa tersebut I Komang Sayoga (23), warga Banjar Pancingan dan I Putu Dedy Juliarta (17).
Menurut Komang Sayoga, kebakaran berawal saat rumahnya yang berhadapan dengan rumah korban saat hendak berangkat bekerja di Restoran Ubud Gianyar, ia melihat asap mengepul begitu pekat. Setelah dilihat ada api di dapur korban yang selanjutnya meminta bantuan ke Polsek Dawan dan warga sekitar.
Sementara itu menurut pengakuan korban bahwa yang bersangkutan sedang memasak Ikan laut / memindang, karena ada acara hajatan pernikahan ditinggal sementara menuju ke rumah mempelai, selang 30 menit.
“Saat itu ada diinformasikan bahwa dapurnya mengalami kebakaran dan saya selanjutnya balik ke rumah untuk ikut memadamkan api,” ungkap korban I Wayan Mara
“Dengan kejadian kebakaran tersebut personel Polsek Dawan yang dipimpin oleh Kanit Binmas bersama masyarakat setempat melakukan pemadaman dengan mempergunakan air sumur, sedangkan masyarakat lainnya dari kali menyiramkan air ke areal dapur,” ujar AKP Ida Ayu Kalpika Sari.
Kemudian sekitar pukul 15.20 Wita, Unit Damkar Kabupaten Klungkung tiba dengan 4 unit armada yang melakukan penyemprotan untuk memadamkan bara api. Sekitar pukul 15.40 Wita api dapat dipadamkan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun korban mengalami kerugian Rp15 juta.
“Tidak ada korban nyawa, hanya kerugian diperkirakan sekitar Rp 15 juta lebih,” pungkasnya. (855)
