JAKARTA | patrolipost.com – Wonderkid Persija Jakarta, Jehan Pahlevi mulai mengikuti latihan di Spanyol. Pemain muda berusia 19 tahun itu siap untuk unjuk gigi dan membuktikan kualitasnya di benua Biru dalam ajang MIC Tournament.
Jehan Pahlevi menjadi pemain akademi Persija Jakarta yang beruntung. Dia terpilih untuk menikmati hasil pertama dari kerja sama antara Persija Jakarta dengan akademi sepak bola Spanyol, SPF-RUSH.
Alumnus Timnas Indonesia U-19 itu akan bergabung dengan SPF-RUSH untuk mengikuti sebuah turnamen bergengsi bertajuk Mediterranian International Cup (MIC), Barcelona, pada 20-22 April 2025 nanti.
Sebagai informasi, MIC Tournament merupakan salah satu ajang kelompok usia bergengsi di Eropa. Kejuaraan ini diikuti sejumlah klub elite, seperti Real Madrid, Barcelona, PSG, Manchester City, Atletico Madrid, dan lainnya.
“Pemain muda Persija, Jehan Pahlevi, telah mulai berlatih di Spanyol sebagai persiapan menghadapi kejuaraan MIC Tournament,” tulis Persija dalam akun Instagram resminya, Selasa (15/4).
“Levi yang tergabung di bawah naungan dari SPF-RUSH Spain, melakukan pemusatan latihan di akademi San Jose, Spanyol,” tambahnya.
Jehan Pahlevi sendiri merupakan pemain binaan Persija Development. Pada musim 2024-2025, dia sempat menjalani karier profesional sebagai pemain pinjaman bersama klub Liga 2 Indonesia, Persiku Kudus. Ia juga tercatat sebagai pemain yang memperkuat Timnas Indonesia U-20 pada ajang Piala Asia 2025 di Tiongkok bulan lalu.
Adapun Levi terpilih sebagai pemain Persija yang ke Spanyol setelah melalui tahapan seleksi dengan para pemain Persija Development yang beraksi di Elite Pro Academy (EPA), dan Liga 2 Indonesia 2024/2025.
“Persija Development berharap satu pemain dari kami bisa mendapatkan pengalaman berharga dari turnamen MIC 2025 di Barcelona. Ia akan bersaing dengan beberapa akademi Eropa, seperti Liverpool, PSG, dan lain-lain,” ucap Ricky Nelson, selaku Chief of Persija Development.
“Diharapkan Jehan Pahlevi bisa mendapatkan pengalaman lebih. Ia tidak bermain dengan pemain Indonesia, tapi bermain dengan pemain internasional sehingga bisa menambah pengalamannya. Setelah kembali dari sana, setidaknya dalam dua minggu, ada pengalaman yang mampu menaikkan mental dia untuk bersiap di Persija senior atau tim lainnya di musim baru,” lanjutnya.
Keberadaan Levi di Spanyol merupakan langkah awal dari kerja sama Persija Development dengan SPF-RUSH. Nantinya akan ada banyak pemain yang dikirim untuk ikut kamp musim panas dan berlatih selama dua minggu di Spanyol, pada Juni 2025.
“Ini ada registrasinya dan siapa pun bisa mendaftar. Nanti, pemain latihan pagi di SPF. Sorenya mereka bisa ikut latihan di akademi klub Spanyol,” kata Ricky. (305/jpc)