DENPASAR | patrolipost.com – Film ‘Tatu’ menjadi karya sinematografi dari para pemain dan sutradara asal Bali. Film yang mengangkat kearifan lokal dengan setting Desa Tenganan, Karangasem ini, diputar premiere di ruang Audiovisual, Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang, Denpasar, Sabtu (3/9/2022).
Karya visual itu menjadi bentuk kesadaran para generasi muda untuk membangkitkan dunia perfilman di Bali.
“Tema yang diangkat pun sangat mengena, mengangkat perjuangan seorang perempuan dalam mempertahankan hidup dengan caranya sendiri, namun terhalang oleh keinginan orangtua,” kata Seniman Putri Suastini Koster.
Wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri ini berharap, sineas Bali tidak berhenti berkarya untuk menghasilkan garapan film berkualitas. Mengangkat problematika kecil yang terjadi di masyarakat menurutnya, akan menggugah kesadaran dari sebuah realitas yang kerap dialami namun tak pernah terpikirkan.
Film karya sineas Puja Astawa ini diperankan oleh 40 orang pemain diantaranya, De Gajah, Jun Bintang, Made Adnyana, Dewi Pradewi dan IB Purwa Sidemen.
“Kita mulai dari anak muda Bali, pemainnya orang Bali, ditonton masyarakat Bali sehingga dunia perfilman di Bali akan bergeliat,” kata Putri Koster. (pp03)