SEMARAPURA | patrolipost.com – Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menerima revitalisasi Toilet Bersih yang diserahkan langsung oleh Direktur Pengembangan Destinasi Regional II Kemenparekraf, Wawan Gunawan yang ditandai dengan pemotongan pita di Area Wantilan Pura Goa Lawah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Kamis (10/12/2020).
Destinasi wisata bersih, indah dan nyaman bisa dilihat dari toilet yang menunjang. Penting sekali bagi destinasi wisata untuk memelihara dan menjaga kebersihan toilet sesuai dengan standar internasional. Melaui program revitalisasi toilet Kemenparekraf memperbaiki sejumlah toilet di tempat destinasi wisata favorit di Bali salah satunya di Kabupaten Klungkung, yakni toilet di Goa Lawah agar memenuhi standar dan penerapan protokol kesehatan berdasarkan konsep Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability (CHSE).
Bupati Klungklung, I Nyoman Suwirta dalam sambutannya, menyampaikan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Pihaknya berharap dari pihak pengelola dan dinas pariwisata untuk pengelolan toilet ini agar sebaik-baiknya. Kalau memang harus ada retribusi atau pungutan silakan diatur dengan baik untuk melakukan pemeliharaan.
“Toilet ini tidak boleh bagus hari ini saja, harus berkelanjutan, sehingga kesan baik pun juga akan berkelanjutan,” ujar Bupati Suwirta.
Pihaknya juga menugaskan para pengawas yang menjaga toilet ini agar dijaga dengan baik, sehingga aset yang diberikan ini bermanfaat dan tentu memberikan kesan dan pesan tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Goa Lawah, bahwa pelayanan di destinasi wisata Goa Lawah sudah memenuhi standar nasional.
“Membuat itu jauh lebih mudah, tetapi untuk memelihara itu jauh lebih sulit,” imbuhnya.
Sementara itu Direktur Pengembangan Destinasi Regional II Kemenparekraf, Wawan Gunawan, mengatakan Kemenparekraf hadir untuk mendampingi untuk membangun keyakinan wisatawan lokal maupun mancanegara. Perbaikan toilet dan penambahan fasilitas lain untuk menunjang kebersihan, kesehatan, keamanan, serta kenyamanan wisatawan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
“Kita harus meyakinkan wisatawan bahwa destinasi wisata sudah siap dan kita menerapkan protokol kesehatan yang ketat, bahkan hingga ke toilet,’ kata Wawan Gunawan.
Turut hadir dalam acara tersebut Kadis Pariwisata Kabupaten Klungkunh, AA Gede Putra Wedana, Camat Dawan, Dewa Widiantara, pemuka masyarakat dan undangan lainnya. (855)