BANGLI | patrolipost.com – Lapangan Kapten Mudita di Kota Bangli akan ditutup sementara dari berbagai kegiatan mulai Jumat (29/1/2021) sampai batas waktu yang belum ditentukan. Penutupan dilakukan sebagai tindak lanjut atas lonjakan kasus Covid-19 di Bangli.
Penutupan Lapangan Mudita disampaikan Ketua GTPP Covid-19 yang sekaligus Bupati Bangli I Made Gianyar, Kamis (28/1/2021). Bupati Made Gianyar menjelaskan, berdasarkan laporan yang diterima, di Bangli terjadi lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Bahkan belakangan kasus positif ditemukan di kantor-kantor. Tidak ingin menjadi klaster Lapangan Kapten Mudita, maka dengan berat hati menutup lapangan.
“Kami sudah lakukan koordinasi terkait rencana ini. Besok (Jumat) akan dimulai melakukan penutupan,” ujarnya.
Disinggung terkait penggunaan fasilitas lapangan untuk kegiatan olahraga, Bupati yang beberapa hari lagi mengakhiri masa jabatannya mengatakan, kegiatan olahraga tentunya baik untuk masyarakat. Namun kegiatan di lapangan cenderung memicu kerumunan.
“Mungkin bisa mencari lokasi olahraga di dekat tempat tinggal, kalau yang dekat sawah bisa jalan-jalan di sana, aktifitas olahraga tidak harus di lapangan,” ujarnya.
Tidak hanya lapangan, pejabat asal Desa Bunutin, Kecamatan Kintamani ini mengatakan Satgas akan melakukan evaluasi tempat-tempat yang memicu kerumunan.
“Yang berpotensi kerumunan agar ditutup sementara waktu, tentu penutupan mengacu masukan dari Satgas Teknis,” jelasnya.
Sementara untuk pengawasan akan dilakukan oleh petugas Satpol PP Bangli, Polres Bangli dan Kodim 1626/Bangli.
Pantauan pasca akan dilakukan penutupan telah dipasang pengumuman di beberapa sudut Lapangan Kapten Muditha. Tidak ada aktifits warga yang melakukan aktiftas olahraga.
Kasat Sabhara Polres Bangli AKP Ida Bagus Karyawan mengatakan terkait penutupan Lapangan Kapten Muditha, besok (Jumat) petugas akan memasang police line. Jika masih ditemukan ada kegiatan di areal lapangan, akan dibubarkan pihak Kepolisian. (750)
